JAKARTA - Sembilan orang terluka, beberapa apartemen terbakar dan taman kanak-kanak rusak dalam serangan ke-19 Rusia di ibu kota Ukraina bulan ini.
Angkatan udara Ukraina mengatakan Rusia meluncurkan 62 drone, namun unit pertahanan udara menghancurkan 33 di antaranya di Kyiv dan wilayah lain.
"Sembilan belas serangan udara di Kyiv pada bulan Oktober,” katta Serhiy Popko, kepala pemerintahan militer Kyiv.
“Semalam, drone Rusia kembali terbang di atas ibu kota,” ujarnya dilansir Reuters, Rabu, 30 Oktober.
Puing-puing yang berjatuhan dari pesawat tak berawak yang hancur memicu kebakaran di gedung apartemen bertingkat di distrik Solomianskyi di Kyiv barat dan melukai sembilan orang, termasuk seorang gadis berusia 11 tahun, kata Wali Kota Vitali Klitschko.
"Semuanya langsung mendapat perawatan medis di tempat," imbuhnya.
Sembilan belas orang dievakuasi dari gedung tersebut. Saksi mata Reuters di lokasi kejadian, melihat petugas pemadam kebakaran bergegas memadamkan api di gedung apartemen yang beberapa jendelanya pecah.
Peringatan serangan udara terdengar di seluruh Kyiv, wilayah sekitarnya dan hampir seluruh bagian timur Ukraina selama lebih dari dua jam semalam.