JAKARTA - Polda Metro Jaya telah menyiapkan personel yang akan ditugaskan untuk melakukan pengawalan para calon gubernur dan wakil gubernur di pemilihan daerah (Pilkada) Jakarta 2024. Totalnya ada 120 personel yang dibagi untuk tiga pasangan calon (paslon).
Direktur Samapta Polda Mentro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ahmad Zainudin mengatakan tiap pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta bakal dapat pengawalan VVIP. Dimana setiap pasangan calon akan mendapat 40 personel pengamanan.
“Dibagi tiga (paslon) berarti 40, 40 itu aja. 40 orang perpaslon aja. Terdiri dari Perwira, Walpri, dan ini ada tim advance, ada tim pengawalan,” ujarnya saat konferensi pers di Kantor KPU DKI Jakarta, Minggu, 22 September.
BACA JUGA:
Ahmad Zainudin mengaku telah melakukan koordinasi terkait hal tersebut dengan ketiga paslon yang ada. Baik itu paslon Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil- Suswono, serta Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
“Sudah, tadi kita serahkan semuanya, mereka udah paham dan udah ngerti. Kemudian cara penggunaannya. Hari ini juga mereka diberikan tugas dan tanggung jawabnya. Karena kalau misalnya gak acak berkhawatir, jadi anggota gak tau dimana-dimananya ini, baru hari ini umumkan,” katanya.
Lebih lanjut, Ahmad Zainudin mengatakan anggota Koprs Bhayangkra yang dipilih mengawal ketiga paslon ini adalah personel yang terlatih. Mereka juga pernah bertugas membantu mengamankan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Ya pengamanan VVIP, termasuk presiden segala macam kan dia dipilih juga. Jadi kalau ada pengamanan-pengamanan khusus mereka juga dari Brimob ada, dari Samapta ada, intelijen juga ada,” tuturnya.