Bagikan:

JAKARTA - Rusia harus siap untuk menangkis setiap potensi agresi militer dari segala arah, kata Presiden Rusia Vladimir Putin, saat berbicara kepada para peserta latihan "Ocean-2024".

"Rusia harus siap menghadapi perkembangan apa pun. Angkatan bersenjata kita harus memberikan perlindungan yang dapat diandalkan terhadap kedaulatan dan kepentingan nasional Rusia, mengusir agresi militer dari segala arah, termasuk di lautan dan zona maritim," tegas Presiden Putin, dilansir dari TASS 11 September.

"Angkatan Laut memainkan peran kunci dalam menyelesaikan tugas ini," tandasnya.

Rusia dan China menggelar latihan gabungan sebagai bagian dari latihan angkatan laut Rusia terbesar sejak era Soviet pada Hari Selasa.

Presiden Putin mengatakan, latihan strategis "Ocean-2024" yang diperluas akan dilakukan dari Mediterania ke Pasifik, menguji kesiapan tempur unit dan penggunaan senjata presisi tinggi, termasuk jenis baru yang menjanjikan. Latihan ini juga akan menggabungkan pelajaran yang dipetik dari "operasi militer khusus" Rusia di Ukraina.

Presiden Putin berharap para peserta latihan "sukses dalam menyelesaikan tugas yang diberikan."

"Semoga berhasil!" kata Presiden yang mengikuti pembukaan melalui video conference.

Diketahui, lebih dari 400 kapal perang, kapal selam, dan kapal pendukung dari armada tambahan, lebih dari 120 pesawat terbang dan helikopter dari penerbangan angkatan laut dan Angkatan Dirgantara, sekitar 7.000 unit peralatan militer dan peralatan khusus, serta lebih dari 90.000 personel ikut serta dalam latihan Ocean-2024.

Manuver-manuver dalam latihan kali ini dilakukan di perairan Samudra Pasifik dan Arktik, serta Laut Mediterania, Kaspia dan Baltik.

Tujuan utama latihan Ocean-2024 adalah untuk menilai kesiapan komando senior Angkatan Laut Rusia dalam mengelola kelompok tempur yang beragam, menangani tugas-tugas operasional yang tidak konvensional, dan menggunakan persenjataan dan peralatan militer canggih dan presisi tinggi.

Tujuan utama lainnya adalah untuk meningkatkan kerja sama dengan angkatan laut negara-negara mitra dalam melaksanakan misi bersama di laut.

Latihan ini melibatkan berbagai formasi dan asosiasi Angkatan Laut ini dipimpin langsung oleh komandan angkatan laut Laksamana Akexander Moiseyev.

Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, manuver-manuver ini akan menjadi salah satu acara latihan operasional dan tempur utama bagi Angkatan Bersenjata Rusia tahun ini.