YOGYAKARTA - Edy Rahmayadi resmi diusung oleh PDIP Perjuangan untuk maju di Pilgub Sumatera Utara (Sumut). Dalam Pilkada yang digelar serentak tersebut, Edy berpasangan dengan Hasan Basri Sagala. Selain dari partai banteng, keduanya juga didukung oleh Hanura, Partai Buruh, Gelora, Partai Umat, hingga PKN.
Edy Rahmayadi akan bersaing dengan pasangan Bobby Nasution-Surya yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Edy Rahmayadi optimis bisa memenangkan suara di Sumut pada kontestasi Pilkada November mendatang.
Selain profil atau sepak terjangnya, banyak orang yang penasaran dengan jumlah harta kekayaan Edy Rahmayadi. Berdasarkan LHKPN KPK, terdapat delapan laporan harta kekayaan yang pernah dilaporkan oleh Edy Rahmayadi.
Berapa Kekayaan Edy Rahmayadi?
Laporan kekayaan Edy Rahmayadi yang disampaikan terakhir yakni pada 2 Februari 2023. Laporan terakhir tersebut untuk periodik 2022 ketika Edy masih menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara. Diketahui Edy Rahmayadi mempunyai harta kekayaan hingga Rp16.298.687.262.
Berikut ini rincian kekayaan yang dimiliki oleh Edy Rahmayadi berdasarkan laporan yang disampaikan dalam LHKPN KPK:
- Sebanyak 11 bidang tanah dan bangunan di Deli Serdang, Kampar, Bogor, Medan, hingga Binjai, dengan total nilai Rp 13.084.410.000;
- Harta bergerak lainnya: Rp. 189.200.000;
- Kas dan setara kas: Rp. 3.025.077.262
Dalam laporan harta kekayaan tersebut, Edy tidak tercatat mempunyai kendaraan. Dia juga tidak tercatat memiliki utang.
Selama 5 tahun menjabat sebagai Gubernur Sumut, harta kekayaan Edy Rahmayadi sempat turun hingga sebesar Rp7,4 miliar. Pada tahun pertama jabatannya, Edy tercatat di LHKP mempunyai harta kekayaan Rp23,6 miliar.
Pada tahun 2021, harta kekayaan Edy sejumlah Rp16,3 miliar. Ketika laporan harta kekayaan untuk periodik 2022 sejumlah Rp16,2 miliar, diketahui hartanya mengalami penurunan Rp100 juta dari item harta bergerak lainnya.
Profil Edy Rahmayadi
Nama Edy Rahmayadi mungkin tak terlalu dikenal, apalagi bagi masyarakat di luar Sumatera Utara. Namun Edy Rahmayadi merupakan sosok berpengaruh yang pernah memegang jabatan penting di Indonesia.
Edy Rahmayadi merupakan seorang purnawirawan perwira tinggi TNI Angkatan Darat. Dirinya juga memegang jabatan sebagai Ketua Umum PSSI pada 2016 lalu. Dalam Pilkada tahun 2024, Edy merupakan petahana yang kembali maju untuk berkompetisi.
Jika melihat riwayat profil Edy Rahmayadi, dirinya lahir di Aceh pada 10 Maret 1961. Edy lahir dari keluarga militer. Ayahnya, Kapten Kal. (Purn.) Rachman Ishaq, adalah seorang prajurit TNI Angkatan Udara (AU).
Setelah menyelesaikan pendidikan SMA di Medan, Edy Rahmayadi menempuh studi di Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) pada tahun 1979. Lulus dari kuliah S1, dirinya mengambil pendidikan di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) dan lulus tahun 1985.
Edy Rahmayadi pernah menjadi Komandan Batalyon jajaran Korps Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat. Dirinya juga pernah diangkat ditugaskan menjadi komandan di berbagai daerah di Indonesia, dari Aceh hingga Papua.
Karier Edy di dunia militer terus meningkat seiring berjalannya waktu. Pada tahun 2015, dirinya diberi amanah menjadi Panglima Kodam I/BB. Beberapa bulan kemudian, dirinya diangkat menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis AD (Pangkostrad).
Selain di dunia militer, Edy Rahmayadi juga pernah mengemban posisi penting di dunia sepak bola tanah air. Edy pernah menjadi Ketua Umum PSSI pada periode 2016-2020. Saat masih menjabat sebagai Ketum tersebut, dirinya berhasil memenangkan Pilgub Sumut 2018.
BACA JUGA:
Demikianlah informasi harta kekayaan Edy Rahmayadi berdasarkan LHKPN KPK yang dilaporkan terakhir kali. Dari laporan terakhir, Edy Rahmayadi diketahui memiliki harta kekayaan Rp16,2 miliar. Baca juga Edy Rahmayadi yakin menang lawan Bobby.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.