Bagikan:

NUSA DUA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengaku akan meminta Prabowo Subianto, ketika resmi menjabat Presiden RI, untuk menuntaskan revisi Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2020 tentang Standar Harga Satuan Nasional.

Cak Imin sebelumnya pernah meminta Presiden Joko Widodo untuk merevisi perpres tersebut. Perpres ini berkaitan dengan dengan anggaran perjalanan dinas dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD).

"Sudah saya titipkan kepada Pak Prabowo. DPRD ini makhluk paling kasihan sedunia. Insya Allah revisi Perpres 33 dituntaskan," kata Cak Imin dalam pembukaan Muktamar ke-6 di Nusa Dua, Bali, Sabtu, 24 Agustus.

Cak Imin memandang, implementasi Perpres 33/2020 yang menyeragamkan anggaran kerja DPRD tidak tepat. Hal ini merugikan anggota DPRD pada daerah dengan kemampuan fiskal yang cukup.

Sering kali, anggota dewan kerap merogoh dana pribadi saat melakukan perjalanan dinas. Padahal, menurutnya, banyak Anggota DPRD masih memiliki tanggungan atas biaya pengeluaran kampanye mereka dalam pemilu legislatif lalu.

"Saya ngerti betul bahwa caleg ini berhasil dengan keringat pembiayaan dan seluruh pengorbanan. Saya tahu banyak yang meninggalkan utang di sana-sini. Saya tahu ada yang sudah menggadaikan SK 5 tahun yang lalu, sampai hari ini belum lunas juga, saya tahu," urai Cak Imin.

Di satu sisi, Wakil Ketua DPR RI ini mengapresiasi kerja para kadernya sehingga PKB berhasil memperoleh penambahan kursi parlemen dalam Pileg 2024 lalu. Cak Imin juga bangga dirinya bisa menjadi calon wakil presiden (cawapres) meskipun tak memenangkan Pilpres 2024.

"Pertama kali kita bisa hadiri terutama Ketua Umum ikut mewarnai pentas elektoral dan memberi warna baru pemilihan presiden tahun 2024. Sukses ini tentu sekaligus membawa semangat para kader untuk 'total football' di dalam berjuang di dalam Pemilu 2024," ungkap Cak Imin.

"Alhamdulillah justru kita bertambah banyak kursinya di DPR RI. Sukses ini patut kita syukuri bersama, kerja keras para kader, para pendukung, simpatisan PKB, dan seluruh kekuatan serta masyarakat," tambahnya.