Bagikan:

JAKARTA -  Tujuh orang tewas dan lebih dari 30 orang terluka akibat ledakan di pabrik farmasi di negara bagian Andhra Pradesh, India selatan.

Kebakaran terjadi pada Rabu, 21 Agustus sore, di unit manufaktur Escientia Advanced Sciences seluas 40 hektare milik swasta yang beroperasi sejak 2019 di distrik Anakapalli.

“Korban luka telah dipindahkan ke rumah sakit terdekat, penyelidikan telah dimulai untuk mengidentifikasi penyebab pasti ledakan tersebut,” kata otoritas distrik  Vijaya Krishnan dilansir Reuters, Rabu, 21 Agustus.

“Sepuluh petugas pemadam kebakaran dilibatkan dalam operasi penyelamatan. Sebagian besar api telah terkendali,” sambung kantor Krishnan.

.

Tahun lalu, dua orang tewas dan lima lainnya terluka dalam kecelakaan kebakaran serupa yang terjadi di reaktor pelarut di unit Sahithi Pharma di distrik Anakapalli.