Bagikan:

JAKARTA - PBB menyebutkan Sudan Selatan belum siap untuk menyelenggarakan pemilihan umum (pemilu) pertamanya pada Desember 20234 pascakemerdekaan.

Mengutip AP, Kamis 15 Agustus, utusan utama PBB di Sudan Selatan, Nicholas Haysom mengatakan para politikus di negara itu sedang mendiskusikan apakah pemungutan suara harus diadakan tahun ini.

Haysom mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa keadaan di Sudan Selatan pascakemerdekaan menjadi kendala digelarnya pemilu pada 22 Desember 2024.

Jadwal pemilu itu sebelumnya ditetapkan Komisi Pemilihan Umum Nasional negara tersebut pada bulan lalu.

Pemungutan suara, yang akan menjadi yang pertama sejak Sudan Selatan memperoleh kemerdekaan dari Sudan pada tahun 2011 setelah konflik yang panjang merupakan salah satu bagian penting perjanjian damai yang ditandatangani lima tahun lalu.

Dalam perjanjian itu juga, pemilu dimaksudkan untuk menarik negara terbaru di dunia itu keluar dari perang saudara yang sebagian besar didasarkan pada perpecahan etnis.