Bagikan:

JAKARTA - Partai Golkar kembali mengeluarkan surat keputusan (SK) Rekomendasi kepada 10 calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk bertarung di Pilkada 2024. 

Pengumuman ini adalah kali kedua setelah pada Rabu, 18 Juli lalu Partai Golkar mengumumkan 10 nama Paslon cagub dan cawagub yang akan diusung di Pilkada mendatang. 

"Klaster pertama itu tanggal 18 Juli kemarin kita sudah mengumumkan 10 calon gubernur dan calon wakil gubernur. Kemudian ada 31 waktu itu Kabupaten kota, calon bupati, wakil bupati dan calon wali kota dan wakil wali kota. Nah hari ini, kami akan mengumumkan 10 lagi calon gubernur dan wakil gubernur," ujar Waketum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia di kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Jakarta Barat, Kamis, 8 Agustus.

"Jadi tanggal 18 Juli, tanggal 8 Agustus, nanti tanggal 18 Agustus, terakhir sisanya kalau masih ada tanggal 26 Agustus. Ini tahapan-tahapan yang nanti akan kami sampaikan," sambungnya.  

Doli menyebut 10 nama cagub dan cawagub ini sudah disimulasikan dan dirapatkan bersama Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto tadi malam. Selain 10 provinsi, kata dia, Golkar juga menetapkan calon di 278 kabupetan/kota. 

"Jadi totalnya sekarang setelah nama-nama ini nanti kita sampaikan, maka sudah ada 22 provinsi atau sudah ada 22 calon gubernur dan wakil gubernur dan ada 309 calon bupati, wakil bupati, calon wali kota dan calon wakil wali kota yang sudah kami putuskan dan diusung oleh Golkar untuk mencalonkan diri di Pilkada 2024," ungkapnya. 

Adapun 10 nama tersebut, yakni pertama, pasangan Ansar Ahmad-Nyang Nyang Haris Pratamura sebagai cagub dan cawagub di Pilkada Kepulauan Riau. 

Kedua, Emmanuel Melkiades Lakalena-Joni Asadoma sebagai cagub cawagub Nusa Tenggara Timur (NTT).   

"Kemudian di Sumatera Selatan ada Pak Mawadi Yahya sebagai calon gubernur dan wakil gubernurnya adalah R.A. Anita Nungringat," sebut Doli. 

Keempat, Abdul Razak-Pardi M. Yosef sebagai cagub dan cawagub Kalimantan Tengah. Kelima, Tina Nur Alam-Laode Muhammad Iksan Taufik Ridwan sebagai cagub dan cawagub Sulawesi Tenggara.

Keenam, Andi Sudirman-Fatmawati sebagai cagub dan cawagub di Sulawesi Selatan.  

Ketujuh, Ali Baal Masdar-Arwan Aras sebagai cagub dan cawagub di Sulawesi Barat. Kedelapan, Ali Yongmus sebagai calon gubernur dan Sahril Tahir sebagai calon wakil gubernur Maluku Utara.

Kedelapan, Lalu Muhammad Iqbal-Indah Damayanti Putri di Nusa Tenggara Barat (NTB). 

"Dan kemudian di Provinsi Papua kita mencalonkan Matius Fakiri dan calon wakil gubernurnya adalah Arioko Alberto Feninan," jelas Doli. 

"Jadi inilah 10 nama-nama di 10 provinsi yang sudah kita tetapkan sebagai pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur. Ditambah ada 278 kabupaten kota dan kabupaten kota yang juga sudah kita tetapkan sebagai calon," tambahnya. 

"Nanti kita tunggu lagi tanggal 18 Agustus. Berarti ada sekitar 15 lagi, 15 lagi calon gubernur dan wakil gubernur dan sekitar 199 lagi calon bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota," pungkas Doli.