Bagikan:

JAKARTA - Manajemen level tertinggi dari tim Meta Platforms Inc (Meta) Asia Tenggara bakal menyambangi Malaysia pekan depan.

Kedatangan mereka untuk menjelaskan lebih jauh terkait ucapan duka Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim terhadap kematian pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, dihapus Instagram (IG) dan Facebook (FB).

"Saya diberi tahu bahwa delegasi Meta akan datang ke Kuala Lumpur minggu depan untuk menjelaskan masalah ini, jadi kami akan memberi mereka waktu sampai saat itu," kata Menteri Komunikasi Malaysia Fahmi Fadzil dikutip dari The Sun Daily, Jumat 2 Agustus.

Sebelumnya, PM Malaysia Anwar Ibrahim kesal unggahannya terkait rasa duka mendalam atas kematian Ismail Haniyeh dihapus di akun Instagram dan FB miliknya.

Fahmi mengkonfirmasi terkait penghapusan unggahan itu dengan manajemen Meta di level Asia Tenggara. Dia menduga hilangnya unggahan PM Ibrahim bukan ulah tim Meta level Asia Tenggara.

“Ada kemungkinan bahwa ini melibatkan keputusan tingkat yang lebih tinggi. Tim Meta di wilayah tersebut juga bingung mengapa itu terjadi, jadi saya tidak menyalahkan mereka, karena ini bukan tindakan dari pihak mereka," kata Fahmi.

Adapun Haniyeh tewas dibunuh dalam serangan udara yang menargetkan kediamannya di Teheran, Iran, pada Rabu, 31 Juli dini hari. Kehadiran eks PM Palestina itu di Teheran untuk memenuhi undangan pelantikan Presiden baru Iran, Masoud Pezeshkian.

Di Iran, Haniyeh juga bertemu pemimpin tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.