JAKARTA - Dalam rangka memeringati Hari Air Sedunia , mari kita mengingat bahwa manusia lebih bisa bertahan hidup tanpa makan daripada tanpa minum. Tanpa makanan apapun, manusia kuat bertahan hingga tiga minggu. Namun manusia hanya sanggup bertahan 4-7 hari jika tanpa minum.
Hal itu karena sekitar 50-70% tubuh manusia terdiri dari udara. Maka dari itu setiap orang perlu menjaga sumber daya air yang ada di bumi. Namun permasalahan yang terjadi, banyak aktivitas manusia yang justru menyebabkan terjadinya krisis air bersih. Mulai dari sungai berlimbah , air laut kotor, hingga kekeringan berkepanjangan.
Untuk mengajak setiap orang menghargai air, World Water Day, 22 Maret 2021, mengusung tema valuing water. Nilai air dalam kehidupan manusia sangat lah tinggi. Air memberi manfaat dalam banyak hal, mulai dari makanan, kesehatan, rumah tangga, pendidikan, kelestarian alam, budaya, dan sebagainya. Semua orang diharapkan dapat menggunakan air secara bijak.
Beberapa negara telah sadar pentingnya pengelolaan air bersih. Negara-negara berikut ini bahkan menjamin kualitas air yang bersih dengan menyediakan air keran yang bisa dikonsumsi secara langsung.
Swiss
Swiss terkenal sebagai negara yang memiliki alam asri. Negara tersebut dilintasi oleh Pegunungan Alpen. Air yang berasal dari pegunungan tersebut memiliki kualitas yang bagus.
Ketersediaan air di Swiss berasal dari curah hujan yang tinggi dan lelehan es di lereng-lereng gunungnya. Hal itulah yang membuat air di negara tersebut sangat berlimpah.
Pemerintah Swiss pun menggarap ketersediaan air bersih dengan serius. Di sana disediakan saluran air di Rhine dan Rhone. Selain itu, di sana juga terdapat teknologi pengolahan air limbah paling maju di Eropa, yakni ARA Bern.
Norwegia
Salah satu negara maju di Eropa ini terkenal dengan kebersihan airnya. Pemerintah Norwegia mengelola air lewat program perlindungan air tanah, yaitu “The Midgard Snake”. Program tersebut digerakkan oleh Departement Oslo Water and Wastewater Departement.
Sebuah terowongan dibangun oleh Pemerintah Norwegia untuk pengelolaan air. Terowongan berkapasitas 50 ribu kubik tersebut dimanfaatkan menjadi waduk penyimpanan dan rute transportasi.
Fungsi lain terowongan tersebut, di antaranya untuk meningkatkan kualitas air, mengatasi dampak perubahan iklim, dan menghemat penggunaan energi dengan mengurangi pengelolahan air di negara tersebut.
Selandia Baru
Barisan pegunungan es yang ada di Selandia Baru bermanfaat bagi ketersediaan air di negara tersebut. Aliran dari lelehan es tersebut berhenti dan tertampung di menjadi danau yang airnya jernih.
Saking bersihnya, air di danau tersebut dapat diminum secara langsung. Banyak juga yang menyebutkan air yang keluar dari keran juga bisa langsung dikonsumsi. Melihat kualitas air di negara tersebut, tidak mengejutkan jika Selandia Baru didapuk sebagai negara yang memiliki air terbaik di dunia.
Prancis
Prancis menjadi salah satu negara yang menjaga kualitas air dengan sungguh-sungguh. Untuk mewujudkan misi tersebut, pemerintah Prancis bekerja sama dengan pihak swasta. Program yang dilakukan yakni menjaga kandungan bakteri di dalam air keran agar tetap rendah.
Untuk menghasilkan air yang segar, cara yang dilakukan adalah memasukan kompresor ke dalam turbin. Kincir angin tersebut mampu memproduksi air minum, bahkan saat iklim lembab.
Kampanye minum keran juga dilakukan oleh Pemerintah Perancis. Setelah itu, penggunaan air keran minum untuk konsumsi semakin meningkat. Kualitas air keran tersebut sudah terjamin.
Jerman
Pemerintah Jerman melakukan langkah serius dalam mengelola air. Negara maju tersebut bahkan sudah lama menerbitkan Undang-Undang Perlindungan Sumber Daya Alam.
Sebagian air bersih di Jerman berasal dari danau dan salju. Sama seperti Prancis, penduduk Jerman dapat meneguk air bersih dari keran secara langsung. Pemerintah Jerman wajib menyiapkan fasilitas sanitasi yang baik bagi penduduk Jerman. Karena hal itu, kualitas air yang tersedia sangat baik.
Upaya serius Pemerintah Jerman tak berhenti di situ. Data uraian mengenai kandungan zat-zat di setiap air keran juga disediakan oleh negara tersebut. Hal itu dilakukan untuk membuat masyarakat semakin yakin dengan kelayakan air yang mereka minum.
Kanada
Komitmen untuk menjaga kebersihan air telah diambil oleh Negara Kanada. Pemerintah negara tersebut terus berupaya menjamin kualitas air yang yang menjadi konsumsi masyarakatnya.
Langkah tegas bahkan diambil oleh Pemerintah Kanada. Negara tersebut mengeluarkan peraturan tentang air bersih yang harus dipatuhi secara ketat. Isi peraturan mulai dari penjagaan air, proses penyaringan, hingga penyalurannya kepada penduduk Kanada.
Negara-negara tersebut telah mengambil langkah cepat dalam menyelamatkan sumber daya air. Mereka sadar bahwa ketersediaan air bersih berpengaruh pada sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan mengelola air sebaik mungkin mereka mempersiapkan diri untuk menyongsong masa depan.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI .