Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukannya melakukan serangan terhadap sasaran industri pertahanan dan pangkalan penerbangan di Ukraina. Rentetan rudal menewaskan 29 orang dan menghantam rumah sakit anak-anak.

Moskow mengatakan serangannya adalah pembalasan atas serangan terhadap Rusia. Sebelumnya, gubernur wilayah Belgorod Rusia yang bertetangga dengan Ukraina mengatakan satu warga sipil tewas dan tiga lainnya terluka setelah rudal Ukraina menghantam desa.

Pada Senin, 8 Juli pagi, sebagai respons terhadap upaya Kyiv merusak fasilitas energi dan ekonomi Rusia, Angkatan Bersenjata Federasi Rusia melakukan serangan dengan senjata presisi jarak jauh terhadap fasilitas industri militer Ukraina dan AFU (Angkatan Bersenjata Ukraina),” kata Kementerian Pertahanan Rusia dilansir Reuters.

“Tujuan serangan telah tercapai. Objek yang ditugaskan telah terkena,” imbuh pernyataan itu.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan pasukan Rusia menembakkan lebih dari 40 rudal yang menargetkan beberapa kota dan merusak infrastruktur, bangunan komersial dan perumahan dalam serangan paling sengit dalam beberapa bulan.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan tuduhan Kyiv pihaknya sengaja menargetkan infrastruktur sipil dalam serangan itu sama sekali tidak benar.

“Banyak foto dan rekaman video yang dipublikasikan dari Kyiv dengan tegas mengkonfirmasi fakta kehancuran yang disebabkan oleh jatuhnya rudal pertahanan udara Ukraina yang diluncurkan dari sistem rudal anti-pesawat di dalam kota”, kata kementerian Ukraina.