JAKARTA - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan dirinya tidak takut melawan dua nama besar yang bakal maju mengikuti Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara (Sumut) 2024, yakni mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan eks Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. Bobby Nasution mengaku siap bertarung gagasan membangun Sumut dengan Ahok dan Edy Rahmayadi.
"Ya pedenya kan harus lihat gagasannya ya, yang saya bilang tadi, bukan personalnya bukan oh siap melawan si A si B, tetapi kita nanti tarung gagasan," ujar Bobby di kediaman Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu 19 Juni.
Bobby Nasution justru menyambut positif jika Ahok dan Edy Rahmayadi maju di Pilgub Sumut 2024. Menurut Bobby, banyak calon yang ikut berkontestasi akan memberikan efek positif terhadap demokrasi.
"Ya bagus, saya sampaikan makin banyak nama-nama, makin banyak personal yang mau maju, makin banyak calon yang mau maju bagus, karena ini bukan tentang personalnya dan tentang siapa-siapa saja orangnya, tetapi tentang gagasannya," jelas Bobby.
Sebelumnya, Bobby Nasution telah resmi mendapatkan tiket dukungan maju Pilgub Sumatera Utara pada 27 November 2024 mendatang dari Partai Golkar. Tiket dukungan didapatnya seusai sowan ke kediaman Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kediamannya, Jalan Widya Chandra III, Jakarta, Rabu kemarin.
"Saya menerima kunjungan dari Pak Bobby, wali kota Medan, yang pada kesempatan ini sudah dibahas bahwa Pak Bobby akan maju menjadi gubernur Sumatra Utara dan telah mendapatkan dukungan dari beberapa partai termasuk Partai Golkar," ujar Airlangga seusai menerima silaturahmi dan melakukan pertemuan dengan Bobby Nasution.
BACA JUGA:
Surat dukungan diserahkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung kepada Bobby. Selain Airlangga dan Doli, penyerahan dukungan ini dihadiri juga oleh Ketua DPD Golkar Sumut Musa Rajeksah atau biasa disapa Ijeck, kader Golkar yang menjabat Menpora Dito Ariotedjo dan kader muda Partai Golkar Sekar Tandjung.
"Dukungan ini masih satu nama calon gubernur. Nanti akan dilengkapi menjadi pasangan. Tentu dengan pasangan yang dipilih oleh Pak Bobby," kata Airlangga.