Bagikan:

JAKARTA - Ketua DPP PKB, Daniel Johan menanggapi mundurnya Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono bersama wakilnya, Donny Raharjoe.

Daniel menilai, mundurnya kepala IKN menandakan bahwa dia tidak mampu menghadapi banyaknya masalah yang terjadi dalam pembangunan dan pemindahan IKN. 

"Tentu ini kejutan buat kita semua. Tetapi ini menjadi catatan penting bagi seluruh pihak bahwa sebenarnya cukup banyak masalah-masalah yang ada di dalam proses IKN," ujar Daniel kepada wartawan, Senin, 3 Juni. 

Seperti, lanjut Daniel, banyak gaji pekerja yang belum turun. Anggota DPR dapil Kalimantan Barat itu juga mengaku sempat mendengar protes masyarakat adat yang belakangan semakin keras. 

"Di samping tuntutan-tuntutan yang sangat besar, kadang-kadang di luar bayangan kita, kita mampu atau enggak," katanya. 

Daniel juga menyinggung target-target yang harus selesai sebelum hari kemerdekaan. Bahkan, kata dia, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sempat mengeluhkan ketersediaan air di IKN.  

"Seperti mengejar target target untuk sampai 17-an misalnya. Target target pembangunan, infrastruktur, bahkan Pak Basuki pun sempat bicara kan bagaimana dia pindah kalau misalkan fasilitas dasar air aja belum ada," kata Daniel. 

"Sehingga ini menjadi catatan penting sekaligus untuk semua yang terlibat benar benar menimbang kembali target target yang relevan dan sesuai dengan kemampuan itu seperti apa," tambah Wakil Ketua Komisi IV DPR. 

Diketahui, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono bersama wakil Donny Raharjoe kompak mengundurkan diri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ketua resmi mengundukan diri setelah mengirim surat kepada presiden beberapa waktu lalu.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengumumkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni menjadi Plt Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN. Keduanya menggantikan Bambang Susantono dan Donny Rahajoe yang mengundurkan diri.

“Pada hari ini telah terbit Keppres pemberhentian dengan hormat Bapak Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita IKN dan Bapak Donny Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN disertai ucapan terima kasih terhadap pengabdian beliau-beliau,” kata Pratikno dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Senin, 3 Juni.

“Sekaligus Bapak Presiden mengangkat Menteri PUPR Pak Basuki sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan mengangkat Wamen ATR/BPN sebagai Wakil Kepala Otorita IKN,” sambungnya.