Polisi Ingatkan Orang Tua Jangan Terlalu Sibuk Kerja, Perhatikan Anak Agar Tidak Tawuran
Kelompok anak di bawah umur ditangkap polisi karena tawuran/ Foto: ISt

Bagikan:

JAKARTA - Sekelompok remaja pelaku tawuran di Jalan Kartini, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, diamankan Polsek Sawah Besar, Jumat, 10 Mei. Kapolsek Sawah Besar Kompol Dhanar Dhono Vernandhie mengatakan, para pelaku tawuran dikumpulkan di dalam Mushola Al-Istiqomah Jalan Dwi Warna C, RT 08/01, Kelurahan Kartini, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

"Mereka kami berikan pembinaan, pencerahan serta pemahaman bahwa apa yang dilakukan mereka itu salah karena terpengaruh dengan teman-temannya yang mengajak tawuran. Sebelum terlanjur, kita wajib ingatkan anak-anak kita," kata Kapolsek saat dikonfirmasi.

Kompol Dhanar juga mengimbau kepada orang tua jangan terlalu sibuk dengan pekerjaan yang akhirnya membuat anak-anak jadi kurangnya perhatian dan kurangnya pengawasan dari keluarga sendiri.

Orang tua harus selalu mengingatkan anak untuk mencari kawan yang baik sehingga bermanfaat untuk anak itu sendiri.

"Anak-anak remaja kita saat ini sedang mencari jati diri supaya dapat perhatian dari keluarga maupun masyarakat sekitarnya," ucapnya.

Kapolsek juga memberikan edukasi kepada para remaja tersebut agar menolak jika diajak tawuran.

"Sayangi diri kalian, nyawa kalian taruhannya, apabila sampai saling menyerang menggunakan golok, celurit, panah maupun petasan. Jangan lakukan lagi, kalian harus bisa berubah," ujarnya.

Perlu diketahui, Kelurahan Kartini merupakan penduduk yang padat sehingga rawan akan gesekan antar remaja maupun rawan terhadap peredaran narkoba.

Peran orang tua dan guru sangat aktif untuk selalu membina para remaja agar tidak sampai terjerumus ke pergaulan bebas.

"Saya ingatkan kepada anak-anak, segera bertobat dan berhenti tawuran dengan membawa sajam, apalagi ada yang masih mengkonsumsi narkoba. Apabila kedapatan saya akan proses hukum untuk membuat jera," katanya.