MOJOKERTO - Penemuan sesosok mayat bayi berjenis kelamin perempuan di Sungai Marmoyo menggegerkan warga Desa Mojojajar, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto.
Mayat bayi ditemukan pertama kali oleh seorang warga yang hendak mencari daun di dekat sungai. Diduga, mayat bayi ini baru saja dilahirkan karena tali pusar masih menempel dan dibuang orang tuanya.
Kapolsek Kemlagi, AKP Sugeng Budi Santoso mengatakan, diduga bayi tersebut meninggal dua hingga tiga hari. Hal itu diketahui, lantaran kondisi jasad sudah menghitam dan mengeluarkan bau busuk.
"Tadi ada laporan penemuan jasad bayi, ditemukan warga saat hendak mencari daun dekat sungai. Kalau dilihat dari fisiknya, meninggalnya lebih dari dua hari," kata Sugeng, Minggu 7 April.
Ia menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan guna menemukan orang tua atau pelaku yang tega membuang bayi tidak berdosa ke Sungai Marmoyo.
BACA JUGA:
"Kami akan mengecek di wilayah kami, terutama yang dilintasi sungai Marmoyo, apakah ada warga yang dilaporkan hilang atau meninggal dunia. Kami juga akan mengecek ke bidan desa," tegasnya.
Selanjutnya, jasad bayi perempuan itu dievakuasi ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto untuk proses autopsi.