JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menerapkan pengalihan arus lalu lintas di ruas Jalan Gatot Subroto, hari ini. Langkah ini dilakukan imbas aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI.
Dalam skema pengalihan arus, kendaraan yang dari arah Semanggi menuju Slipi diminta tak melalui Jalan Gatot Subroto. Tapi diarahkan melintasi jalur alternatif.
"Untuk menghindari terjadinya kepadatan lalu lintas kami imbau kepada warga masyarakat yang datang dari arah Semanggi menuju Slipi khususnya di arteri agar mencari rute alternatif lain," ujar Kabag Ops Dirlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali dikutip dari akun media sosial X @TMCPoldaMetro, Selasa, 19 Maret.Rencananya, pengalihan arus lalu lintas tersebut dilakukan hingga pukul 18.00 WIB. Tepatnya hingga massa aksi membubarkan diri. Namun, situasi terbaru, kata Karosekali, akan disampaikan selanjutnya melihat situasi yang berkembang.
"Karena arus lalu lintas di arteri ini sudah kami alihkan sampai pukul 18.00 WIB atau apabila ada perubahan akan kami informasikan kembali," katanya.
Diketahui, ada dua titik yang menjadi lokasi penyampaian pendapat yakni DPR RI dan KPU RI.
Terkait pengamanan, sebanyak 3.355 personel gabungan TNI Polri dikerahkan untuk mengamankannya.
BACA JUGA:
"Kami melibatkan personil gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI dan Instansi lainnya. Di DPR/MPR RI melibatkan 2.970 personel, dan KPU RI melibatkan 385 personel," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.
Sementara itu untuk penutupan atau pengalihan arus lalu lintas di sekitar DPR/MPR RI dan KPU RI bersifat situasional. Rekayasa arus lalu lintas akan diberlakukan sesuai perkembangan dan dinamika situasi di lapangan.