JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dikabarkan akan fokus untuk memenangkan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di sisa waktu waktu jelang pemungutan suara.
Seperti diketahui, masa kampanye bagi para pasangan calon (paslon) yang berkompetisi di Pilpres 2024 ini berakhir pada 10 Februari 2024. Kemudian, akan memasuki masa tenang menjelang pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
Terkait rencana fokus kampanye tersebut, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menjelaskan bahwa Erick tidak akan mengajukan cuti panjang untuk kampanye. Kata dia, cuti akan diajukan saat ada jadwal kampanye saja.
“Kalau kampanye pasti cuti. Toh bukan kampanye tiap hari kan. Jadi hanya pada saat kampanye saja,” ujar Arya kepada wartawan, Sabtu, 3 Januari.
Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Tsamara Amany mengatakan bahwa Erick akan bekerja keras untuk memenangkan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
“Kita akan lihat Pak Erick pasti akan fokus berkampanye, bekerja keras, berkontribusi dengan apa yang beliau bisa untuk memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran,” ujar Tsamara kepada wartawan, Kamis, 1 Februari.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Dua Kali Berkas Perkara Tak Lengkap, Polda Metro Bakal Kembali Periksa Firli Bahuri
03 Februari 2024, 10:14 -
| EKONOMI
Divestasi Saham Vale Belum Ada Titik Terang, Menteri ESDM: Kita Maunya Lebih Cepat
03 Februari 2024, 10:10
Sementara itu, Komandan TKN pemilih muda atau Fanta Prabowo-Gibran Arief Rosyid Hasan mengatakan bahwa selama cuti menteri boleh ikut berkampanye.
“Kan memang selama cuti, menteri boleh kampanye. Jadi selama tidak menggunakan fasilitas negara, saya kira nggak ada masalah, dan saya kira Pak Erick mencontohkan hari ini, beliau cuti, makanya itu bisa berkampanye,” kata Arief.
Terkait
