Bagikan:

JAKARTA - Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto mengatakan pasangan nomor urut tiga siap meninjau ulang penerapan Undang-Undang Cipta Kerja jika terpilih di Pilpres 2024.

Hal ini disampaikan Andi saat menyinggung soal persiapan debat capres yang bakal dilaksanakan pada Minggu, 4 Februari mendatang. Katanya, ada beberapa isu yang dibawa termasuk kemungkinan melakukan tinjauan terhadap perundangan yang disahkan pada 2020 lalu.

“Jika nanti Mas Ganjar dan Prof Mahfud diberikan amanah untuk mememimpin Indonesia, mereka akan meninjau ulang Undang-Undang Omnimbus Law Cipta Kerja dan mengawal penyusunan aturannya agar tidak merugikan rakyat,” kata Andi dalam keterangan tertulisnya yang dikutip pada Senin, 29 Januari.

Andi memastikan Ganjar bakal maksimal dalam debat bertema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. Isu ini disebutnya sudah dikuasai oleh eks Gubernur Jawa Tengah tersebut.

“Mas Ganjar selalu turun lapangan memonitor kebijakan dan programnya selamat 10 tahun menjadi Gubernur Jawa Tengah dan masih turun ke masyarakat walau sudah tidak menjabat gubernur,” tegasnya.

 

 

“Maka baginya debat hari Minggu nanti adalah sesuatu yang alami. Beliau sudah sering berdebat untuk kepentingan rakyat,” sambung Andi.

Nantinya, ada beberapa topik debat yang dibawakan Ganjar. Di antaranya adalah bantuan sosial (bansos) yang akan dimaksimalkan dengan program KTP Sakti hingga memberikan cuti melahirkan bagi orang tua

“Ditambah dan tunjangan 100 persen akan dijamin. Selain itu, afirmasi disabilitas melalui program Disabilitas Mandiri Berprestasi juga akan dikerjakan,” pungkasnya.