JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Khofifah Indar Parawansa meminta maaf atas kemungkinan tersendatnya arus lalu lintas di sekitar Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta selama gelaran Hari Lahir (Harlah) ke-78 Muslimat NU.
"Kepada warga DKI Jakarta, pengguna jalan kami memohon maaf jika perjalanan panjenengan semua sedikit tersendat dan membuat kurang nyaman," kata Khofifah dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Khofifah mengatakan Panitia Harlah Muslimat NU bersama Pemprov DKI Jakarta dan Ditlantas Polda Metro Jaya telah melakukan sejumlah langkah antisipasi dan mitigasi untuk mengurangi dampak bertumpuknya massa dan kendaraan di seputaran GBK Senayan.
Di antaranya, kata dia, dengan menyiapkan alur keluar masuk bus, kantong-kantong parkir, dan sejumlah skenario lainnya.
"Terdapat empat kantong parkir yaitu di area dalam GBK, sekitar GBK Senayan, sekitar Monas, dan sekitar Kemayoran. Untuk bus yang datang dari Jatim, Jateng, dan Jakarta disiapkan titik parkir di sekitar Monas. Sedangkan bus dari Jabar, Sumatera, dan Banten disiapkan titik parkir di sekitar GBK," paparnya.
Berdasarkan perhitungan sementara panitia Harlah Muslimat NU, ungkap Khofifah, terdapat sekitar 2.995 armada bus yang akan membawa peserta dari 34 Pengurus Wilayah (PW) dan 534 Pengurus Cabang (PC) Muslimat NU.
Acara tersebut juga dihadiri Pengurus Cabang Istimewa (PCI) Muslimat NU dari 11 negara, antara lain, Malaysia, Hong Kong, Taiwan, Tiongkok, Jerman, Inggris, Jepang, dan negara lainnya.
Untuk diketahui, Peringatan Harlah ke-78 Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) akan dilangsungkan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat pada Sabtu (20/1/2024).
Acara dijadwalkan akan dimulai pukul 00.00 WIB hingga 02.30 WIB dengan khataman Al-Quran sebanyak 2024 kali yang dipimpin Hj Romlah Widayati. Acara dilanjutkan dengan Shalat Tahajud dan Hajat berjamaah yang diimami oleh KH. A Muzakky Alhafidz pada pukul 02.30 WIB hingga 04.20 WIB.
Kemudian, Shalat Subuh berjamaah akan dilangsungkan pada pukul 04.20 WIB hingga 04.45 WIB. Pada pukul 04.45 WIB hingga 05.30 WIB acara diisi dengan pembacaan istighosah, tahlil, dan doa khatam Al-Qur’an yang dipimpin oleh Prof Dr KH Asep Syaifuddin Chalim.
Selanjutnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan tiba di lokasi sekitar pukul 06.45 WIB, dan dilanjutkan dengan pembukaan pada pukul 07.15 WIB yang disambung dengan sambutan dari Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf.
Kemudian, Rais ‘Aam PBNU KH Miftachul Akhyar dijadwalkan mengisi tausiyah pada pukul 07.45 WIB hingga 08.00 WIB dan dilanjutkan dengan arahan Presiden Jokowi hingga 08.15 WIB.
BACA JUGA:
Kemudian dilanjutkan dengan persembahan lagu Hymne Muslimat NU dan Padamu Negeri. Acara akan ditutup dengan pembacaan doa oleh Habib Luthfi Bin Yahya pada pukul 08.20 WIB.