Rusun Dakota Kemayoran Rawan Pencuri, Warga Sebut Pelaku Pakai Jaket Ojol
Tangkap layar rekaman CCTV di lokasi pencurian motor Rusun Dakota Kemayoran Jakpus

Bagikan:

JAKARTA - Pelaku pencurian motor menggunakan atribut jaket ojek online (ojol) kembali melancarkan aksinya di Rusun Dakota, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. Menurut warga setempat, aksi pencurian dengan modus yang sama telah terjadi selama 5 kali di lokasi berbeda.

"Di Rusun Dakota ini marak pencurian motor. Sebelumnya sudah ada 4 pencurian motor di tahun 2023. Nah di tahun 2024 kembali lagi terjadi pencurian motor ada satu yang berhasil dicuri," kata Ketua RT Rusun Dakota 1, Heni Purwati kepada wartawan, Senin 15 Januari.

Menurut Heni, kejadian pencurian motor dengan pelaku yang sama ini sudah terjadi kedua kalinya dalam waktu dua bulan. Sementara itu, pelaku juga melakukan aksinya di RT lain yang berada di kawasan Rusun Dakota Kemayoran.

"Kalau di RT saya sudah kedua kalinya. Kemarin itu bulan November, tanggal dan jamnya pun sama. Salah satu pelaku pakai jaket ojol. Mereka beraksi pukul setengah 6 karena warung-warung masih sepi belum ada yang buka," ujarnya.

Sementara itu, Arif (38) korban pencurian mengaku tidak menyangka bahwa dirinya akan kehilangan motor di kawasan yang sudah dihuni keluarganya selama lebih dari 30 tahun tersebut.

Berdasarkan pengakuannya, ia menyadari motor matic miliknya sudah tidak ada di area parkir pada Sabtu 13 Januari 2023 pagi saat hendak berangkat kerja. Arif pun memastikan keberadaan motornya lewat CCTV dari RT setempat. Ia terkejut melihat motornya raib digasak oleh pencuri pada Sabtu 13 Januari 2023 pukul 05.26 WIB, berdasarkan rekaman kamera pengawas.

"Setelah saya perjelas kejadiannya lewat CCTV, mereka (pencuri motor) awalnya lihat situasi, terus akhirnya salah satu pelaku diturunin temannya yang pakai jaket ojol di depan kantor sekretariat RT," ucapnya.

Kanit Reskrim Polsek Kemayoran AKP Fauzan mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan berdasarkan bukti petunjuk CCTV dan keterangan dari korban.

"Semalam kami sudah ke sana untuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)," ujar AKP Fauzan saat dikonfirmasi, Senin, 15 Januari.

Polisi sudah melakukan olah TKP, serta mengumpulkan bukti dan keterangan dari para saksi atas aksi pencurian yang sudah terjadi lebih dari lima kali di kawasan tersebut.