Bagikan:

MALANG - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi dan memberikan peci kepada anak muda Malang, sebagai simbol perjuangan di Pemilu 2024 bersama PPP. 

Senyum sumringah tak henti-hentinya ditunjukkan empat orang warga Kabupaten Malang, Jawa Timur, yakni Mustaqim (40), Juminem (50), Diva (19) dan Elvi (40).

Keempatnya girang bukan kepalang ketika dipanggil maju. Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno menanyakan kepada mereka arah dukungan anak-anak muda dalam Pemilu 2024.

Mereka kompak menjawab akan mendukung PPP. Alasannya karena para orangtua telah menjadi relawan PPP sejak lama.

Sebagai simbol perjuangan, Sandiaga Uno memberikan peci yang dikenakannya kepada Mustaqim.

Sandiaga Uno pun memberikan jam tangannya kepada Diva, rompi PPP kepada Juminem dan sepatu kepada Elvi.

Meski bertelanjang kaki, Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud itu mengaku bersyukur PPP mendapatkan dukungan dari lintas generasi.

"Alhamdulillah, begitu banyak yang kembali lagi kepada PPP, dulu pernah memilih PPP keluarganya, orangtuanya, sekarang anak-anaknya memilih PPP," ungkap Sandiaga Uno usai menghadiri pelatihan Barista di NK Cafe, Karang Ploso, Malang, Jawa Timur pada Jumat 12 Januari.

"Ini menunjukkan bahwa PPP membawa tagline Harga Murah, Kerja Mudah dan Hidup Berkah mendapatkan dukungan dari masyarakat," ujarnya.

Antusiasme yang ditunjukkan masyarakat Kabupaten Malang katanya juga menjadi bukti PPP mampu menembus ambang batas parlemen (parliamentary threshold).

Sebab, merujuk data internal terbaru, elektabilitas PPP terus meningkat setiap bulan, dari semula sebesar 3,5 persen pada Desember 2023 naik menjadi lebih dari 4 persen pada Januari 2024.

"Per hari ini kami telah cross (melewati) angka 4 persen dan ini didapatkan dari data internal kami, momentumnya bulan lalu adalah 3,5 persen dan bulan ini di pertengahan Januari (2024) cross, jadi pastinya itu di atas 4 persen," ungkap Sandiaga Uno.

Oleh karena itu, PPP katanya akan tetap fokus kepada isu ekonomi masyarakat, khususnya menghadirkan harga sembako murah lewat peningkatan produksi pangan petani dan kelancaran distribusi.

Selain itu, keberpihakan kepada UMKM lewat beragam program pelatihan, pemasaran dan permodalan, sehingga gerakan kewirausahaan membuka lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat.

"Ini menjadi komitmen kami," tegasnya.