Bagikan:

JAKARTA - Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) tidak mempermasalahkan keterlibatan dua orang terafiliasi dengan Universitas Pertahanan (Unhan) di antara 11 panelis debat capres pada Minggu (7/1).

"Tentang asal instansi biar masyarakat yang menilai. Kami dari Timnas AMIN sepenuhnya tidak mempermasalahkan ke 11 panelis," kata Juru Bicara (Jubir) Timnas AMIN Billy David Nerotumilena dilansir ANTARA, Kamis, 4 Januari.

Billy mengatakan hal itu saat ditanya terkait dua panelis debat ketiga berasal dari Unhan yang masih berada di bawah koordinasi Kementerian Pertahanan (Kemhan) pimpinan Prabowo Subianto.

Timnas AMIN menghargai Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang telah menetapkan 11 panelis untuk debat ketiga, dan itu tentu mempertimbangkan banyak hal dan melalui beragam proses sehingga mereka terpilih.

"KPU tentu mempertimbangkan banyak proses, baik proses seleksi, karantina, dan kalau dari kami tidak mempermasalahkan (adanya dua panelis dari Unhan)," tuturnya.

Billy mengatakan Timnas AMIN percaya para panelis akan menjaga kredibilitas, sehingga mereka tidak mungkin akan berbuat tidak etis.

Apalagi kata Billy, teknis di dalam debat tidak melibatkan interaksi secara langsung antara paslon dan panelis, sehingga mengurangi kecurigaan atau tendensi tertentu terhadap salah satu paslon.

"Kami percaya mereka membawa nama baik dan kredibilitas personal masing-masing. Tapi kalau ada maksud tertentu kredibilitas mereka sendiri yang dirugikan," katanya.