Cerita Peserta Pawai Rela Tak Tahun Baruan di Rumah Demi Pengalaman Meriahkan Jakarnaval

JAKARTA - Malam tahun baru semestinya menjadi momentum berkumpul bersama keluarga, teman, dan kerabat merayakan pergantian tahun. Namun, hal itu tidak dirasakan oleh Agustian Pratama.

Agustian menjadi salah satu peserta pawai Jakarnaval yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta lewat Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta yang digelar untuk merayakan malam Tahun Baru 2024.

Pelajar salah satu SMA negeri di Jakarta Pusat ini rela tak ikut merayakan malam tahun baru bersama keluarganya karena ingin merasakan pengalaman memeriahkan Jakarnaval.

Agustian bersama ratusan peserta pawai Jakarnaval bertugas untuk menari dan menyapa masyarakat yang hadir di kawasan Monumen Nasional untuk menikmati acara malam tahun baruan. Kegiatan ini, menurut dia, menjadi salah satu pengalaman tak terlupakan.

"Saya dan teman-teman peserta parade Jakarnaval ini mau mencoba untuk pengalaman di luar. Kami juga dapat teman-teman baru dari berbagai daerah, karena kami enggak satu sekolah," kata Agustian saat ditemui di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu, 31 Desember.

Agustian terlibat menjadi peserta pawai Jakarnaval karena ajakan kakak kelas di sekolahnya. Sebelum acara, peserta Jakarnaval yang berkostum warna-warni ini melakukan latihan koreografi tarian dan gladi resik untuk memastikan kegiatan berjalan lancar.

"Kami latihan selama dua hari. H-1 ada gladi kotor, ikut latihan bareng-bareng, lalu di hari-H kami ada gladi bersih. Lalu saat acara dimulai, kami ikut menari nari dan menyapa masyarakat yang datang," ungkap dia.

Selain pengalaman dan mendapat teman baru, Agustian dan para peserta yang menari dan mengawal mobil hias dalam pawai dari Monas menuju Bundaran Senayan ini juga mendapat bayaran sebesar Rp150 ribu.

Pemprov DKI Jakarta menyelenggarakan Malam Muda Mudi Jakarta Global saat malam Tahun Baru 2024 dengan rangkaian acara mulai dari Jakarnaval, panggung musik, pemutaran video hingga drone show (penampilan drone).

Acara Malam Muda Mudi ini diisi enam kegiatan, yakni Gemilang Silang Monas, Jakarnaval, Panggung Utama Bundaran HI, Kirana Jakarta, Panggung Jalan MH Thamrin dan Panggung Jalan Jenderal Sudirman.

Pada segmen pertama Gemilang Silang Monas akan menampilkan pemutaran video, air mancur menari, hiburan dan sebagainya.

Lalu, ke arah barat daya Monas, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mendirikan panggung pembukaan yang bernama Jakarnaval (Jakarta Karnaval). Tema Jakarnaval tahun ini adalah "Indonesian Legend Intellectual Property" (IP) based character atau karakter berbasis kekayaan intelektual dari karya-karya anak bangsa.

Jakarnaval juga akan menampilkan beragam mobil hias dengan lampu-lampu yang menarik dan dekorasi karya anak bangsa seperti Sri Asih, Si Juki, Si Unyil, Si Buta dari Gua Hantu dan Satria Dewa Gatotkaca.

Selanjutnya, di sepanjang Jalan MH Thamrin seperti di kawasan Sarinah dan Bundaran HI. Berbagai hiburan menarik di Sarinah akan menampilkan hiburan, panggung akustik dan karya seni manusia patung.