JAKARTA - Badan Perserikatan Bangsa-bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) menegaskan wilayah Gaza kembali diterpa bencana kelaparan. Hampir separuh dari jumlah penduduk Gaza terancam kelaparan.
"Orang-orang kelaparan dan susah payah mendapatkan makanan," kata Thomas White, direktur UNRWA di Gaza via media sosial X, disitat dari Antara, Minggu 31 Desember.
Dia menambahkan sebanyak 40 persen warga Gaza terancam kelaparan.
“Butuh pasokan lebih banyak lagi. Kami membutuhkan akses kemanusiaan yang aman dan berkelanjutan di mana pun, termasuk di bagian utara Gaza," tuturnya.
BACA JUGA:
Sejak satu kali serangan Hamas pada 7 Oktober, Israel terus menggempur Jalur Gaza tanpa henti sehingga menewaskan lebih dari 21 ribu warga Palestina dan melukai lainnya, sedangkan Israel kehilangan 1.200 warganya akibat serangan Hamas.
Serangan gencar Israel telah menghancurkan Gaza di mana 60 persen infrastruktur di kantong Palestina ini hancur lebur, sedangkan 2 juta penduduknya mengungsi sambil menghadapi kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.
Ketua UNRWA Phillipe Lazzarini menambahkan, bantuan kemanusiaan tanpa hambatan dan tanpa syarat, serta aliran komersial, bisa menangkal ancaman kelaparan.