Bagikan:

JABAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melakukan penandatanganan MoU atau Nota Kesepahaman dengan Kementerian PUPR mengenai kerja sama terkait pembangunan Rumah Susun (Rusun) Cisaranten Bina Harapan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, pembangunan tersebut merupakan sinergi pemerintah memberikan hunian layak huni bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

"Rumah Susun Cisaranten Bina Harapan merupakan program prioritas Presiden Joko Widodo. Kita patut berbangga karena Kota Bandung jadi pilot project pembangunan yang pembiayaannya dilakukan melalui skema KPBU (Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha) di bawah Kementerian PUPR," kata Ema di Bandung, Kamis 28 Desember, disitat Antara.

Dia mengungkapkan, rusun ini bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang mengubah realitas kehidupan bagi yang membutuhkan tempat tinggal layak.

"Ini langkah nyata untuk menciptakan inklusivitas dan kesetaraan bagi semua warga Kota Bandung," tuturnya.

Ema berharap dengan target hunian sekitar 1.800 itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tempat tinggal yang layak.

"Kita harap 8.000 jiwa yang menempati bangunan ini nantinya diberikan fasilitas yang layak dan bisa menyejahterakan masyarakat,” kata Ema.

Sementara itu, Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Perumahan, Kementerian PUPR, Haryo Bekti Martoyoedo berharap, rencana pembangunan tersebut mampu memberikan fasilitas yang menunjang bagi penghuni, khususnya kebutuhan air bersih.

"Bagian kesepakatan ini salah satunya fasilitas air bersih dan dukungan air limbah," kata dia.

Ia mengatakan, pembangunan Rusun Sederhana Cisaranten Bina Harapan merupakan program prioritas Presiden Jokowi dalam pelaksanaan proyek KPBU.

"Kementerian PUPR menyiapkan Proyek KPBU Rusunami Cisaranten Bina Harapan ini merupakan pilot project untuk mengurangi backlog perumahan sesuai target RPJMN 2020-2024," katanya.

Rusun Cisaranten Bina Harapan dibangun di atas lahan sekitar 3,2 hektare milik Kementerian PUPR yang berada di Jalan Golf Raya, Kelurahan Cisaranten Bina Harapan, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung yang merupakan jalan penghubung antara dua jalan arteri yakni Jl AH Nasution dan Jl Soekarno-Hatta.