JAKARTA - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan enggan menanggapi rumor yang dilontarkan Fahri Hamzah bahwa partai politik pengusungnya bakal menarik mundur para menteri di Kabinet Indonesia Maju.
"Suruh dia (Fahri Hamzah) jawab sendiri. Menurut saya, enggak level untuk dijawab," kata Anies saat berkampanye di Jambi, Kamis, 14 Desember.
Diketahui, Partai NasDem dan PKB yang mengusung Anies dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sampai saat ini masih menduduki kursi menteri. Sementara, PKS tetap menjadi oposisi sejak awal pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Sebelumnya, tudingan parpol Koalisi Perubahan akan mundur dari jabatan menteri diungkapkan Wakil Ketua Umum Partai Gelora sekaligus Jubir Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Fahri Hamzah dalam akun X pribadinya.
Fahri mengaku mendengar rumor bahwa Anies akan mengumumkan pengunduran diri menteri-menteri NasDem dan PKB dari Kabinet Indonesia Maju.
Berdasarkan kabar yang didapatnya, Fahri menyebut, pengunduran diri itu merupakan bagian dari penegasan Anies soal sikap oposisi.
"Baru mendengar kabar baik bagi demokrasi kita bahwa calon presiden nomor 1 akan mengumumkan bahwa seluruh partai pendukungnya akan mundur dari kabinet pekan ini. Katanya ini dalam rangka memantapkan posisi sebagai oposisi di Pemilu nanti. (Info ini perlu ditanyakan kepada yang bersangkutan)," cuit Fahri dalam akun X.
Dikonfirmasi terkait cuitannya tersebut, mantan Wakil Ketua DPR itu menegaskan, rumor itu memang harus dicek kebenarannya kepada pihak-pihak yang bersangkutan.
"Rumor itu perlu ditanyakan," kata Fahri saat dikonfirmasi, Kamis, 14 Desember.
BACA JUGA:
Menurut Fahri, jika rumor itu benar mak langkah pro Anies berseberangan dengan penguasa bagus bagi keberlangsungan demokrasi.
"Tapi kalau benar itu bagus banget bagi demokrasi," kata Fahri.