3 Hari Terbawa Arus Sungai Bengawan Solo, Sulami Ditemukan Sudah Tidak Bernyawa
Tim penyelamat evakuasi jasad Sulami/ Foto: Dok. Polda Jateng

Bagikan:

SRAGEN - Setelah 3 hari dalam pencarian, jasad nenek Sulami (68) akhirnya berhasil ditemukan. Wanita lanjut usia (lansia) warga Dukuh Ngadirojo Desa Sambungmacan Sragen itu sebelumnya hanyut di aliran Bengawan Solo.

Jasad Sulami ditemukan tim pencari Polsek Sambungmacan Polres Sragen sekitar 1 km dari lokasi awal tenggelamnya korban.

Pencarian dilakukan bersama-sama dengan tim gabungan BPBD kabupaten Sragen, PSC 119, Basarnas serta SAR MTA Sragen.

Kapolsek Sambungmacam Iptu Widarto menjelaskan, jenazah korban ditemukan pada hari ketiga, setelah korban terpeleset dan tenggelam di aliran sungai Bengawan Solo, usai memetik buah cabe di Pulau Sepatu, pada 5 Desember, lalu.

"Korban ditemukan tim pencari di aliran Bengawan Solo, tepatnya di Dukuh Bolorejo Desa Banaran Sambungmacan, tepat di hari ketiga pencarian. Saat ini korban telah dibawa dengan ambulans PMI ke kamar jenazah RSUD Sragen untuk dilakukan pengecekan kondisi jasad korban.” ujar Widarto dalam keterangan tertulis, Kamis, 7 Desember.

Dari hasil pengecekan oleh tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Pihak keluarga Sulami pun keberatan jika jasad dilakukan otopsi. Jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Sulami dikabarkan hanyut di Sungai Bengawan Solo pada 5 Desember 2023 sekitar pukul 12.30 WIB. Menurut saksi, saat itu adzan berkumandang, Sulami dan Jumadi kemudian berniat kembali ke rumahnya usai memetik cabe di Pulau Sepatu yang letaknya menyeberangi Sungai Bengawan Solo.

Saat siang hari, mendadak debit air Bengawan Solo pasang. Namun Sulami tetap menyeberang meski sudah diingatkan oleh Jumadi, bahwa arusnya mulai deras.

Saat menyeberang itulah, kemungkinan Sulami terpeleset lalu terbawa arus hingga tubuhnya tidak terlihat lagi.

Pencarian korban itu sendiri dilakukan oleh Polsek Sambomacan dengan tim pencari lainnya, hingga sampai di aliran sungai Bengawan Solo Perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur, namun hingga hari kedua tidak membuahkan hasil.

Hingga di hari ketiga, Kamis, 7 Desember 2023, akhirnya jasad Ibu Sulami berhasil ditemukan oleh tim pencari, tepatnya 1 km dari lokasi hilangnya korban Sulami.