Bocah 8 Tahun yang Hilang di Jatinegara Ditemukan Tewas Mengambang di Pintu Air Manggarai
Tim SAR temukan jasad bocah 8 tahun yang hilang tenggelam di Kali Ciliwung/ Foto: IST

Bagikan:

JAKARTA - Bocah berusia 8 tahun bernama M Diki Firdaus (8) yang hilang tenggelam di aliran Sungai Ciliwung, Jalan Inspeksi Kali Ciliwung, Tongtek Kampung Pulo, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Tubuh korban ditemukan di pintu air Manggarai, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat oleh Tim SAR gabungan yang dibantu oleh petugas pintu air Manggarai pada Rabu, 29 November.

"Korban kami temukan di pintu air Manggarai pada radius 3 KM dari lokasi kejadian," kata Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR, Fazzli kepada wartawan, Rabu, 29 November.

Jasad korban ditemukan diantara tumpukkan sampah yang tersangkut di pintu air Manggarai. Selanjutnya, jenazah korban dievakuasi menggunakan kantung jenazah.

"Korban langsung kita evakuasi menuju rumah duka untuk kita serahkan kepada pihak keluarga," ucapnya.

Fazzli mengatakan, upaya pencarian telah dilakukan oleh unsur SAR gabungan melalui jalur air dan darat di sepanjang aliran Sungai Ciliwung.

"Pencarian dilakukan hingga radius 7 KM dari lokasi kejadian," katanya.

Adapun unsur SAR gabungan yang dikerahkan terdiri dari Kantor SAR Jakarta, BPBD DKI Jakarta, Damkar DKI Jakarta, Polsek Jatinegara, Babinsa Jatinegara dan lainnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang bocah pria bernama M Diki Firdaus (8) hilang tenggelam ditelan arus aliran Sungai Ciliwung yang terletak di Jalan Inspeksi Ciliwung, Tongtek Kampung Pulo, RT 11/03, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa, 28 November.

Korban tenggelam saat berenang dan mandi bersama Sadam (9) dan satu orang teman lainnya di aliran Sungai Ciliwung. Korban hilang tenggelam meninggalkan pakaian di bantaran aliran Sungai Ciliwung.

"Korban warga Jalan Inspeksi Ciliwung RT 12/03, Jatinegara. Korban usianya 8 tahun, laki - laki berinisial DF," ujar Kasiop Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, Selasa, 28 November.