Bagikan:

JAKARTA - Pasangan calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka disebut sering absen dalam forum diskusi terbuka dibanding paslon lainnya. Yang terbaru, Gibran tak hadir di Diskusi Terbuka Muhammadiyah pada Jumat 24 November. Tentu saja hal ini menjadi bulan-bulanan kompetitornya.

Sedikitnya, sejak akhir Agustus hingga akhir November 2023, ada 15 acara diskusi terbuka yang diselenggarakan berbagai pihak untuk memfasilitasi para capres-cawapres adu gagasan.

Dikutip dari data bisnis.com Prabowo tercatat delapan kali tak memenuhi undangan. Ditambah satu agenda Muhammadiyah yang tidak dihadiri Gibran. Sementara Anies dan Ganjar, masing-masing satu kali absen.

Namun, absennya mereka bukan tanpa alasan. Komandan Tim Fanta (Pemilih Muda) Prabowo-Gibran, Arief Rasyid bilang Prabowo-Gibran memiliki agenda yang padat. Sebagai capres dan cawapres, Prabowo-Gibran harus berkeliling ke berbagai daerah. Sehingga keduanya tak selalu punya waktu untuk menghadiri undangan diskusi terbuka.

Sementara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran membela jika absennya Gibran merupakan bagian dari salah satu strategi pemenangan Pilpres 2024. Di samping itu, Gibran justru hadir dalam acara Nahdlatul Ulama (NU) yang juga diselenggarakan di Jawa Timur tepat di hari acara diskusi di Universitas Muhammadiyah.

Memang, gagasan paslon ini sudah tertuang di program Astacita. Masyarakat juga bisa mengakses dokumen itu secara daring.

Tapi masyarakat ingin tahu bagaimana gagasan para paslon diadu dengan lawan setimpal, bukan hanya membaca program secara tertulis. Simak videonya berikut ini.