JAKARTA - Malam puncak pagelaran pertunjukan finalis 7 terbaik dari POCARI SWEAT Bintang SMA 2023 sukses diadakan di Hall Basket Senayan, Jakarta Sabtu 11 November. Ke-7 finalis dipilih melalui proses seleksi yang ketat dari 24.556 partisipan yang tersebar dari 706 sekolah di 30 provinsi dan 135 kota di seluruh Indonesia. Ini merupakan bukti nyata kepercayaan anak muda terhadap konsistensi POCARI SWEAT dalam mendukung talenta muda untuk mencapai impiannya dengan keringat dan usaha.
"Sejak 2019, POCARI SWEAT BINTANG SMA konsisten membawa komunikasi ‘Sweat for Dream’ sebagai wadah untuk anak-anak SMA atau sederajat yang ingin mewujudkan mimpi dengan usaha dan keringat. Dan spesial di edisi tahun ke limanya, malam ini kita bisa disuguhkan penampilan memukau dari ke-7 finalis yang berbakat di Grand Final," ujar Puspita Winawati (Wina), Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka.
Dinilai oleh juri-juri yang kompeten dibidangnya masing-masing, Yura Yunita (penyanyi dan pencipta lagu), Jovial da Lopez (content creator sekaligus Chief Creative Officer Narasi), Ufa Sofura (penari dan koreografer), dan Reza Rahadian (aktor).
“Sepanjang 3 tahun keikutsertaan saya sebagai juri BINTANG SMA 2023, saya melihat dari tahun ke tahun terjadi peningkatan antusiasme dari anak-anak SMA serta kualitas bakat yang semakin baik dan beragam. Tahun ini, dukungan dari anak-anak SMA, sekolah juga semakin terlihat dari di offline hingga di online. Dan itu menjadi ekosistem yang suportif untuk anak-anak SMA menunjukkan bakatnya” kata Reza Rahadian yang telah menjadi juri BINTANG SMA untuk ketiga kalinya.
Ketujuh peserta yang berhasil tampil di babak final adalah Melvina Patricia (SMAS Budi Mulia Kota Tangerang) dengan menyanyi, Britney Kimberly (SMA Harapan Kasih, Bandung) dengan menyanyi, Airy Muhammad (SMA YP UNILA, Bandar Lampung) dengan bermain multi instrument dan produksi musik, Michelle Verna Tan (SMA Karangturi Semarang, Jawa Tengah) dengan bermain drum, Kimberley Othelia (SMAK Penabur Kota Tangerang) dengan aerial hoop, Quilla Maleeka (SMKN 1 Kasihan, DI Yogyakarta) dengan dance, serta Farrel Raffif (SMAN 1 Magetan, Jawa Timur) dengan ilustrasi dan melukis. Ketujuh finalis sukses menghipnotis para penonton yang hadir secara langsung ataupun daring melalui Youtube dan Vidio dengan penampilan yang luar biasa.
Pemenang utama BINTANG SMA 2023 terpilih adalah Britney Kimberly asal SMA Harapan Kasih, Bandung yang selanjutnya akan menjadi brand ambassador POCARI SWEAT dan berkesempatan terlibat proyek kolaborasi impian bersama bintang.
“Seneng banget dan sama sekali nggak nyangka bisa jadi pemenang di POCARI SWEAT Bintang SMA 2023. Dengan impianku memiliki konser solo, ini adalah pintu pertamaku menuju impian itu. Aku semakin percaya bahwa dengan usaha dan keringat, kita akan bisa capai impian,” ujar Britney yang biasa dipanggil Iney.
Yura Yunita mengungkapkan kebahagiaannya bisa menemukan banyak hidden gem dari penampilan seluruh finalis Top 7 BINTANG SMA 2023.
اقرأ أيضا:
"Hari ini senang sekali bisa datang dan menilai langsung penampilan seluruh finalis. Merinding banget bagaimana kemampuan anak SMA untuk unjuk bakat. Kehadiran mereka, anak-anak muda ini adalah aset bangsa Indonesia yang perlu dijaga karena menjadi inspirasi anak muda Indonesia lainnya," ujar Yura.
POCARI SWEAT BINTANG SMA kali ini, bukan hanya momen untuk para finalis tapi juga melibatkan banyak anak SMA lainnya, termasuk kesempatan 100 anak SMA lewat kegiatan ekstra kurikuler di sekolah, mulai dari tari saman, marching band, cheerleader, hingga choir dari berbagai macam SMA, berkolaborasi dengan Yura Yunita dan Kevin Leonidas, pemenang BINTANG SMA 2022 sebagai opening ceremony.
Keseruan lainnya juga dihadirkan di Grand Final BINTANG SMA 2023 melalui kegiatan di outdoor festival dengan menyajikan pertandingan Sportainment antara Reza Rahadian dengan atlet badminton SMA, art painting, serta battle dance antara Ufa Sofura dan anak-anak SMA.
“POCARI SWEAT ingin terus mendukung anak muda untuk terus aktif dan berkeringat mencapai mimpinya. Kami berharap BINTANG SMA bisa menjadi wadah sekaligus bisa menyediakan ekosistem dan support system bagi anak muda mewujudkan impiannya menjadi bintang,” tutup Wina.