Bagikan:

JAKARTA - Ketua DPP PDIP Puan Maharani minta barisan relawan maupun pendukung capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Jawa Timur segera bergerak. Mereka tak boleh gentar dan harus menerima kenyataan kawan lama menjadi lawan baru.

Hal ini disampaikan Puan saat meresmikan Kantor Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud di Jalan Kecilung, Surabaya, Jawa Timur. Ketua DPR RI minta jangan ada lagi pihak yang berpikir kawan lama menjadi lawan hanyalah sebuah sandiwara.

"Jangan lagi ada yang berpikir bahwa kawan yang sudah jadi lawan itu sebenarnya sedang bersandiwara dan aslinya itu tetap bersama kita. Tidak ada itu. Sudah, terima kenyataan bahwa kawan lama sudah menjadi lawan baru," kata Puan seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Sabtu, 4 November.

Puan mengingatkan pencoblosan hanya tinggal 101 hari lagi. Sehingga, semua pihak tak boleh bersantai dan menunda pekerjaan.

Relawan maupun pendukung pasangan Ganjar-Mahfud diminta segera turun ke masyarakat untuk menjelaskan pasangan terbaik. "Tidak bisa lagi kita santai-santai, tidak bisa menunda-nunda pemenangan," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Puan juga sempat bicara soal benih orde baru yang mulai mengkhawatirkan. Katanya, relawan maupun pendukung Ganjar-Mahfud tak perlu gentar.

"Kita tetap tegak lurus memenangkan perjuangan kita. Kita butuh pemimpin yang mau bekerja keras untuk Indonesia, mau berkorban untuk Indonesia dan yang lebih penting adalah bagaiman Indonesia tetap bersatu, adem ayem, damai, dan itu hanya bisa dilakukan jika kita mengabdikan diri untuk Indonesia," ujarnya.

Lebih lanjut, anak Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu juga menyinggung saat ini Jawa Timur sedang dalam perebutan pasangan capres dan cawapres lain. Sehingga, relawan dan pendukung harus bergerak maksimal.

Apalagi, Mahfud MD yang menjadi cawapres Ganjar adalah putra asli Jawa Timur dan punya pengalaman lengkap di bidang politik mulai menjadi anggota DPR RI hingga menteri. Bahkan, dia juga punya pengalaman sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK).

"Ingat bahwa Jawa Timur sedang jadi rebutan, jadi persaingan akan sengit. Tetapi saya yakin pendukung Ganjar-Mahfud di Jawa Timur ini tidak takut dengan persaingan. Betul tidak? Takut atau berani? Takut atau berani?” ujarnya.

"Kita memilih Ganjar-Mahfud karena ingin Indonesia unggul, bukan maju sekadar maju, tetapi unggul lebih dari bangsa lain. Kita memilih Ganjar-Mahfud karena ingin rakyat Indonesia sejahtera. Kita memilih Ganjar-Mahfud karena ingin Indonesia dipenuhi dengan rasa keadilan," sambung Puan.

Sementara itu, Budi Sulistyono yang jadi Ketua TPD Ganjar-Mahfud Jatim mengaku siap menggencarkan perjuangan para relawan dan memerahkan Jawa Timur. Katanya, ada sekitar 130 organ relawan se-Jatim yang siap memenangkan Ganjar-Mahfud satu putaran.

"Kita bersama para relawan siap memerahkan Jatim. Setelah kegiatan ini akan dibentuk badan pemenangan di masing-masing wilayah,” pungkas Budi.