JAKARTA - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono berharap pengganti dirinya dapat menjaga TNI yang terdiri atas matra darat, laut, dan udara tetap solid dan profesional.
Yudo meyakini harapan itu bukan hanya dari dirinya, tetapi menjadi asa seluruh pihak.
“Tentunya ya harapan kami selaku Panglima TNI yang sebentar lagi pensiun dan sudah ada penggantinya di belakang saya. Jadi, saya mengharapkan TNI tetap solid, TNI yang profesional, modern, tangguh sehingga dalam menghadapi setiap ancaman apa pun TNI akan siap,” kata Panglima TNI dilansir ANTARA, Rabu, 1 November.
Dia kembali menekankan Panglima TNI yang menggantikan dirinya perlu mewujudkan harapan itu.
“Saya yakin ini bukan harapan saya (saja), tetapi harapan semua. TNI pasti sama ya harus TNI yang profesional, modern, tangguh, dan solid, khususnya TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara, karena di dalam satu wadah organisasi operasi gabungan TNI,” kata Laksamana Yudo.
Laksamana TNI Yudo Margono menjabat sebagai Panglima pada Desember 2022 dan akan pensiun pada akhir 1 Desember 2023 atau beberapa hari setelah dia tepat berusia 58 tahun.
Pasal 53 Undang-Undang Nomor 34 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) mengatur perwira TNI pensiun pada usia 58 tahun, sementara bintara dan tamtama pada usia 53 tahun.
Sementara itu, Agus Subiyanto, yang menjabat sebagai KSAD pada Jumat (27/10), diusulkan oleh Presiden Joko Widodo ke DPR sebagai calon tunggal Panglima TNI, Senin (30/10).
BACA JUGA:
Tahapan berikutnya setelah DPR menerima surpres itu, Komisi I DPR menggelar rapat internal, di antaranya untuk menentukan jadwal uji kepatutan dan kelayakan terhadap calon Panglima TNI yang diusulkan oleh Presiden.
Dalam rangkaian uji kepatutan dan kelayakan itu, ada pula verifikasi dokumen-dokumen yang menjadi persyaratan dan verifikasi aktual, yaitu peninjauan langsung ke rumah atau kediaman calon Panglima TNI.
Terkait proses itu, Jenderal Agus mengaku siap menjalani rangkaian tahapannya. "Insyaallah, insyaallah," kata Agus.
Walaupun demikian, Agus menegaskan saat ini dirinya masih fokus menjalankan tugas sebagai KSAD sembari mengikuti rangkaian tahapan pencalonan sebagai Panglima TNI.
"Nantilah, kan belum jelas. Yang jelas, sekarang saya masih konsentrasi menjadi Kasad, (pimpinan TNI) matra darat," kata Agus Subiyanto saat ditemui wartawan di sela acara Peluncuran Gerakan Nasional Ketahanan Pangan di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, Rabu.