Bagikan:

JAKARTA - Bakal calon presiden Ganjar Pranowo dan wakilnya Mahfud MD tak kompak memakai setelah kemeja hitam putih saat mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Kamis, 19 Oktober. Hal ini ternyata tak luput dari perhatian awak media.

Usai menyerahkan dokumen ke KPU, Ganjar dan Mahfud yang memberikan keterangan kepada awak media lantas ditanya karena tak kompak mengenakan setelah hitam-putih. Ganjar dengan lantang menjawab pertanyaan awak media ini. 

"Pak kenapa bajunya hitam putih," tanya awak media. 

"Iya hitam dan putih tak pernah abu-abu," jawab Ganjar disambut riuh pendukung yang hadir. 

Setelah berbeda dari pasangan ini bukannya tanpa alasan. Mahfud sebelumnya menjelaskan, setelah putih yang ia kenakan merupakan saksi bisu batalnya dia menjadi cawapres Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang maju kedua kalinya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Saat itu, pada menit terakhir ia digantikan oleh Ma'ruf Amin karena ada dinamika politik yang terjadi di tengah partai pendukung.

“Hari ini saya memakai baju putih yang lima tahun lalu saya siapkan untuk mendaftar ke KPU,” kata Mahfud di atas panggung yang ada di Tugu Proklamasi.

“Ini dulu tidak jadi dipakai meskipun sudah jadi,” sambungnya.

Meski begitu, Mahfud mengaku tak kecil hati dengan peristiwa tersebut. Buktinya, kemeja itu kini dipakainya untuk mendaftar sebagai cawapres Ganjar.

“Ternyara ada pesan Tuhan, ditunda dulu, kemudian dipakai ke KPU dan hari ini dipakai,” ujarnya yang disambut tepuk tangan massa di lokasi.