Kaesang Gabung PSI, Senior PDIP: Parpol Harus Sama dengan Keluarga Inti

JAKARTA - Politikus senior PDIP Hendrawan Supratikno menanggapi kabar bergabungnya Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Dia mengingatkan soal adanya ketentuan di PDIP terkait kesamaan pilihan politik dalam keluarga inti.

"Yang saya tahu, di lingkungan PDIP ada ketentuan keharusan pilihan yang sama pada keluarga inti," ujar Hendrawan saat dihubungi, Jumat, 22 September.

"Ketentuan ini untuk menghindari terjadinya deviasi dan anomali etika, komitmen dan disiplin," sambungnya.

Sebagaimana diketahui, keluarga Kaesang merupakan kader PDIP mulai dari ayahnya, kakak kandung yang seorang wali kota Solo, hingga kakak ipar yang saat ini menjabat sebagai wali kota Medan.

Meski begitu, Hendrawan mengatakan, pihaknya akan lebih dulu mengkonfirmasi kabar tersebut. Dia berharap Kaesang tidak terburu-buru dalam menentukan pilihan politik.

"Harapan kami, pilihan politik tidak harus dilakukan dalam psikologi keterburu-buruan. Ora kesusu, biasanya ada siklus dialektis sebelum membuat putusan," kata Hendrawan.

Namun apabila Kaesang tetap memilih bergabung dengan PSI, Hendrawan menyebut, PDIP akan menjadikan keputusan putra bungsu Jokowi itu sebagai catatan penting.

"Jika itu merupakan pilihan matang dari kedewasaan berpolitik Kaesang, tentu hal tersebut harus diterima dan menjadi catatan penting bagi kami," tegas Hendrawan.

Sebelumnya, Presiden Jokowi sudah menanggapi soal putra keduanya Kaesang Pangarep yang dikabarkan masuk PSI. Jokowi menegaskan, apa pun yang diputuskan oleh Kaesang adalah tanggung jawab dirinya sendiri.

"Ya biasa di dalam keluarga minta doa restu. Karena saya bilang tidak pun juga tetep akan jalan. Anak-anak saya seperti itu," kata Jokowi di Ibu Kota Negara Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Kamis, 21 September.