Bagikan:

DENPASAR - General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali Handy Heryudhitiawan mengatakan di kawasan bandara tersebut akan dilakukan uji coba arus lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan akhir pekan.

Handy menyampaikan uji coba akan berlangsung Jumat (22/9) besok dari pukul 12.00-21.00 WITA menyusul adanya kecenderungan peningkatan jumlah penumpang pada akhir pekan.

“Di bulan Agustus  rata-rata terdapat peningkatan penumpang sebanyak 5 persen setiap akhir pekan. Tentunya peningkatan penumpang tersebut memiliki dampak pada kepadatan lalu lintas di sekitar bandara,” kata dia, Kamis, 21 September.

Dari catatan Bandara I Gusti Ngurah Rai, rata-rata harian kendaraan roda dua yang keluar masuk bandara sebanyak 6.661 unit dan kendaraan roda empat sebanyak 27.111 unit.

“Untuk itu, demi menjaga kenyamanan pengguna jasa dan kelancaran masyarakat untuk berkendara di sekitar bandara, kami lakukan uji coba rekayasa lalu lintas di sekitar bandara dan rekayasa ini tidak bersifat permanen melainkan situasional. Jika tidak terjadi kepadatan maka alur lalu lintasnya tidak berubah atau sama seperti hari-hari biasa,” ujarnya.

Adapun skema rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan besok dimulai dari arah jalan keluar tol Bali Mandara menuju Jalan Airport Ngurah Rai, di mana akses jalan bandara hanya dapat dilalui oleh kendaraan yang hendak menuju bandara.

Sementara, masyarakat yang umumnya melintasi jalan tersebut untuk sampai di Kuta akan dialihkan cukup sampai persimpangan Patung Satria Gatotkaca, tidak dapat melanjutkan hingga persimpangan depan pintu masuk bandara.

“Pada rekayasa lalu lintas ini, akses menuju Kuta hanya melalui Jalan Raya Tuban di persimpangan Patung Satria Gatotkaca. Sedangkan untuk akses keluar dari bandara tidak terjadi perubahan,” kata Handy.

Apabila pada proses uji coba ada pengendara yang terlewat di persimpangan Patung Satria Gatotkaca dapat memutar balikkan kendaraan di depan Gedung Wisti Sabha PT Angkasa Pura I.

“Pada uji coba kali ini akan dilaksanakan sistem buka-tutup jalan, sehingga rekayasa lalu lintas dilaksanakan menyesuaikan dengan situasi dan kondisi di lapangan. Telah tersedia pula rambu-rambu pendukung. Kami mohon agar pengemudi kendaraan memperhatikan rambu-rambu tersebut,” sambungnya.

Untuk mendukung kelancaran rekayasa lalu lintas sekitar bandara ini, pihak Bandara I Gusti Ngurah Rai telah memberi sosialisasi ke masyarakat sekitar melalui Bendesa Adat Tuban dan Kuta, termasuk penambahan rambu-rambu.

Dukungan atas kegiatan ini juga muncul dari pemangku kepentingan terkait seperti Kepala Polsek Bandara AKBP Ida Ayu Wikarniti yang menilai uji coba ini demi mewujudkan keamanan, ketertiban, keselamatan dan kelancaran lalu lintas baik yang masuk maupun keluar Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Personel dari kepolisian akan turut diterjunkan untuk membantu pengaturan arus di beberapa titik rawan kemacetan.