JAKARTA - Polisi masih memburu pelaku tabrak lari di sekitar Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 6 September lalu. Korban dalam kasus berprofesi sebagai jurnalis.
"Masih dilidik (selidiki)," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Jhoni Eka Putra saat dihubungi, dilansir dari Era.id, Selasa, 12 September.
Jurnalis wanita Gabriella Thesa Widiari jadi korban tabrak lari mobil berwarna putih saat menjalankan tugas liputan, Rabu, 6 September. Tangan kanan korban luka lecet dan patah di tulang punggul.
"Handphone saya rusak total. Saya harap yang nabrak bisa tanggung jawab," ujar Gie, sapaan akrab Gabriella.
Lokasi perkara berada di sekitar Polda Metro Jaya. Gie menerangkan, kejadian berawal saat dirinya hendak pergi liputan ke kawasan Jalan Kertanegara IV, Jakarta dengan naik ojek online (ojol).
Usai melewati Terowongan Semanggi, tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman di samping Polda Metro Jaya, ojol yang ditumpanginya diserempet mobil.
"Mobilnya nabrak saya. Saya sama Abang ojol jatuh. Usai nabrak, mobilnya langsung tancap gas kabur," kata Gie.
BACA JUGA:
Gie tak tahu jenis mobil yang menabraknya, termasuk nomor registrasi kendaraan bermotor (NRKB) kendaraan. Kejadian itu sangat cepat. Beruntung, pengendara sekitar dan polisi yang berjaga menolongnya. Ojol yang dipesan Gie menyampaikan ke petugas jika peristiwa ini merupakan tabrak lari.