JAKARTA - Bertepatan dengan Bulan Kesadaran Aneurisma Otak, RS Mitra Keluarga Kelapa Gading meresmikan Komunitas Aneurisma Otak pertama di Indonesia. Direktur RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, dr. Ronald Reagan mengharapkan komunitas ini dapat menjadi wadah untuk berbagi informasi dan edukasi serta memberikan dukungan bagi para penderita aneurisma dan keluarganya.
Komunitas ini beranggotakan para survivor Aneurisma dengan dukungan dari Direktur RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, dr. Ronald Reagan dan sejumlah pejabat dan dokter Bedah Saraf RS Mitra Keluarga.
"Tentunya kita akan terus membantu memfasilitasi komunitas ini supaya bisa melakukan berbagai kegiatan seperti seminar, diskusi, konseling, sharing session, dan sosialisasi secara luas mengenai pentingnya deteksi dini, sehingga banyak masyarakat yang terbantu dan semakin sadar akan bahaya aneurisma otak ini,” ujar dr. Reagan kepada media, Sabtu 9 September.
Ia melanjutkan, dengan adanya komunitas yang memberikan support dapat memberikan dampak yang jauh lebih baik bagi keluarga dan pasien penderita aneurisma.
"Ketika menjalani tindakan tentu ada kekhawatiran, apa yang terjadi setelah operasi tidak dapat diprediksi. Ada kemungkinan kecacatan sehingga komunitas ini bisa berperan mendampingi menjalani sejumlah rangkaian rehabilitasi," urai Reagan.
Lebih lanjut Reagan menambahkan, dengan adanya komunitas ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahayanya penyakit mematikan ini.
BACA JUGA:
Tentunya, kata dia, hal tersebut harus didukung dengan fasilitas RS yang memadai untuk deteksi dini dan penatalaksanaan yang advanced, serta dokter yang sangat berkompeten, yang mampu melakukan hybrid microendovascular surgery.
“RS Mitra Keluarga Kelapa Gading sudah memiliki standar fasilitas internasional yang sangat advanced dalam penanganan masalah tumor otak, stroke, dan Neuro-Endovascular seperti Cathlab, teknologi mikroskop bedah saraf yang paling terkini untuk tindakan microendovascular surgery, Full Carbon Operating Table yang tercanggih, neuro-endoscopy, neuro-navigation, CUSA, Intra Operative Monitoring (IOM) Services, dan peralatan canggih lainnya”, tambah dr. Reagan
Untuk itu, menurutnya, inisiatif komunitas ini adalah suatu langkah yang sangat penting dalam memerangi aneurisma otak dan membantu mereka yang terkena dampaknya.
Hadir dalam kesempatan yang sama, penyintas Aneurisma Otak, Vonny, yang juga berperan sebagai ketua komunitas mengungkapkan dirinya bersyukur dengan adanya komunitas ini sehingga bisa berperan sinergis untuk saling berbagi pengalaman, motivasi, dan dukungan, serta menyebarkan hal-hal yang positif dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya Aneurisma.
"Kami sangat bersyukur dengan adanya wadah ini, dan berharap komunitas yang terbentuk ini bisa mengembangkan sayap lebih luas tidak hanya beranggotakan para penderita dan keluarga, namun ada dokter-dokter, perawat, psikolog, dan ahli-ahli lain yang kompeten dan profesional yang peduli dengan issue aneurisma otak," imbuh Vonny.