Fokus Masalah Anak Usai Bercerai, PM Trudeau: Saya Berterima Kasih Warga Kanada Menghormati Privasi Kami
PM Kanada Justin Trudeau dan sang istri Sophie di tengah kegiatan di Ottawa. (Wikimedia Commons/Taymaz Valley)

Bagikan:

JAKARTA - Perdana Menteri Justin Trudeau berterima kasih kepada warga Kanada yang menghormati privasi dan ruang gerak keluarganya, ingin fokus mengurus anak-anak, usai mengumumkan perpisahan dengan sang istri Sophie Gregoire Trudeau awal bulan ini.

PM Trudeau baru saja kembali dari liburan bersama keluarga dan istrinya di British Columbia.

"Saya memiliki 10 hari yang sangat baik bersama keluarga untuk fokus pada anak-anak, untuk fokus pada kebersamaan dan melangkah maju," kata PM Trudeau, dilansir dari Reuters 22 Agustus.

Ketika ditanya, ia menolak untuk mengatakan bagaimana perasaannya dan tidak akan menjelaskan lebih jauh mengenai perpisahan tersebut.

Tetapi, ia berterima kasih kepada mereka yang telah memberikan dukungan kepadanya, menekankan pentingnya privasi yang berkelanjutan.

"Saya sangat, sangat ingin berterima kasih kepada warga Kanada yang telah begitu sangat ramah dan sangat murah hati dalam menghormati privasi dan ruang gerak kami," ungkap PM Trudeau.

Diberitakan sebelumnya, Kantor PM Trudeau mengatakan sang perdana menteri dan istri telah menandatangani perjanjian hukum untuk berpisah, namun belum pernah membicarakannya di depan publik.

Trudeau (51) dan Sophie (48) menikah pada Mei 2005 dan memiliki tiga orang anak, yakni Xavier (15), Ella-Grace (14) dan Hadrien (9).

PM Trudeau dan Sophie sebelumnya sudah berbicara terus terang mengenai kesulitan dalam hubungan mereka, dengan keduanya semakin jarang terlihat di muka umum beberapa tahun terakhir.

Sophie akan pindah ke akomodasi terpisah di Ottawa, tetapi berencana untuk menghabiskan banyak waktu dengan anak-anak di Rideau Cottage, kediaman resmi perdana menteri, untuk memastikan mereka mendapatkan pendidikan yang normal, kata seorang sumber yang mengetahui situasi tersebut.

Sumber tersebut, yang meminta namanya dirahasiakan karena situasi yang sangat sensitif, mengatakan pasangan tersebut akan memiliki hak asuh bersama atas anak-anak tersebut.

Terkait