Terkena Hipnotis, Tabungan Seorang PNS di Pekanbaru Raib Rp70 Juta
Ilustrasi hipnotis (ANTARA)

Bagikan:

PEKANBARU - Seorang ibu yang berprofesi sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di salah satu instansi pemerintahan di Kota Pekanbaru, Riau menjadi korban hipnotis. Akibatnya, wanita berusia 53 tahun itu kehilangan uang hingga Rp 70 juta.

Peristiwa hipnotis itu terjadi di depan kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau yang berada di jalan Cut Nyak Dien, Kota Pekanbaru.

Kanit Resum Polresta Pekanbaru, Iptu Renaldy Yudhista membenarkan adanya peristiwa hipnotis itu. Dikatakan, Polrestabes Pekanbaru tengah menyelidiki dugaan hipnotis yang dilaporkan oleh korban.

"Benar adanya laporan korban hipnotis yang terjadi di depan Kantor BKD Riau. Saat ini laporannya masih kita selidiki," ucap Renaldy, Jumat 11 Agustus.

Dijelaskan Renaldy, peristiwa itu terjadi pada Senin pekan lalu sekira pukul 09.00 WIB. Saat itu, katanya, korban dihampiri seseorang yang menanyakan Gedung Guru Pekanbaru.

"Korban yang diketahui seorang PNS didatangi seorang tak dikenal, menanyakan di mana Gedung Guru," katanya.

Setelah menunjukan Gedung Guru, korban dijumpai oleh seorang perempuan yang ingin menukarkan uang dolar. Tak lama kemudian, datang satu mobil Avanza hitam yang mengajak korban untuk menukarkan uang dolar.

"Selanjutnya korban dibawa ke rumah untuk mengambil buku tabungan dan dibawa ke Bank Mandiri dan Bank Riau Kepri di Jalan Sudirman. Saat di bank tersebut, rekening korban dikuras dengan kerugian kurang lebih Rp 70 juta," terangnya.

Berdasarkan rekaman CCTV, kata Renaldy, pelaku diduga berjumlah empat orang.

"Saat ini Sat Reskrim Polresta Pekanbaru sedang melakukan penyelidikan, pendalaman dan memburu pelaku kasus hipnotis tersebut," tambahnya.