JAKARTA - Seorang pria bersenjata melukai staf wanita Turki yang bekerja untuk Konsulat Kehormatan Swedia di Provinsi Izmir pada Hari Selasa, kata kantor gubernur, sementara pelaku berhasil diamankan.
Peristiwa penyerangan tersebut terjadi sekitar pukul 12:45 siang waktu setempat, menurut informasi di situs web Kantor Gubernur Izmir.
Staf wanita korban penembakan dibawa ke rumah sakit setelah serangan tersebut, kata kantor gubernur, menambahkan sebuah penyelidikan telah diluncurkan atas serangan tersebut, melansir Daily Sabah 2 Agustus.
Wanita yang diketahui bernama Emine T tersebut bekerja sebagai sekretaris di konsulat, berada dalam kondisi kritis di rumah sakit.
Sementara, pelaku penyerangan dilaporkan telah ditahan setelah dilucuti senjatanya. Pihak otoritas mengidentifikasinya sebagai orang yang "tidak stabil secara mental", yang terdaftar di Turki bagian timur. Kewarganegaraannya belum terungkap.
Sementara itu, lembaga penyiaran Turki, Haber Türk, melaporkan insiden tersebut diyakini terkait dengan perselisihan mengenai proses pengajuan visa.
Tidak ada indikasi langsung mengenai motif politik di balik serangan tersebut, tambah lembaga penyiaran itu.
BACA JUGA:
Konsul Jenderal Swedia akan melakukan perjalanan ke Izmir pada Hari Rabu untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai insiden tersebut, kata Kementerian Luar Negeri Swedia, menambahkan mereka telah berdialog dengan Konsulat Jenderal di Istanbul dan stafnya di Turki.
Pihak kementerian juga mengatakan, Konsulat Jenderal berhubungan dengan Konsulat Kehormatan di Izmir dan dengan pihak berwenang setempat.