Bagikan:

JAKARTA - Kembali ke kesepakatan biji-bijian saat ini tidak mungkin dilakukan, karena syarat-syaratnya terkait Rusia belum terpenuhi, kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada para wartawan pada Hari Selasa.

Ketika diminta untuk mengomentari proposal Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk memperpanjang inisiatif Laut Hitam, ia pun menguraikan.

"Memang, surat Guterres (kepada Presiden Rusia Vladimir Putin) sekali lagi menguraikan rencana tindakan tertentu dan janji, suatu hari nanti akan memungkinkan untuk memenuhi bagian Rusia dari perjanjian-perjanjian ini," ungkap Peskov, melansir TASS 25 Juli.

"Sayangnya, saat ini tidak mungkin untuk kembali ke kesepakatan ini, karena kesepakatan ini tidak diimplementasikan," lanjut juru bicara Kremlin itu.

Menurutnya, secara de facto kesepakatan tersebut tidak pernah dilaksanakan.

"Namun, Presiden Putin menegaskan Rusia siap untuk segera melanjutkan kesepakatan tersebut segera setelah dieksekusi," tegas Peskov.

Diberitakan sebelumnya, Rusia menarik diri dari kesepakatan biji-bijian Laut Hitam yang menjamin ekspor biji-bijian Ukraina dengan aman karena kesepakatan tersebut kehilangan maknanya, tulis Presiden Vladimir Putin dalam sebuah artikel yang diterbitkan pada Hari Senin.

"Kelanjutan dari kesepakatan biji-bijian telah kehilangan maknanya," kata Presiden Putin menurut artikel di situs web Kremlin, melansir Reuters.

Mengatakan syarat-syarat untuk perpanjangan perjanjian yang diajukan Rusia diabaikan, Moskow minggu lalu keluar dari kesepakatan yang memungkinkan Ukraina setahun lalu untuk mengekspor biji-bijian dari pelabuhan-pelabuhan di Laut Hitam, meskipun ada perang, untuk meringankan krisis pangan global.

"Saya ingin memastikan bahwa negara kami mampu menggantikan gandum Ukraina baik secara komersial maupun gratis, terutama karena kami kembali memperkirakan rekor panen tahun ini," sebut Presiden Putin.

Diketahui, kesepakatan biji-bijian Laut Hitam Rusia dan Ukraina, ditengahi oleh Turki dan PBB, disepakati pada 22 Juli 2022 di Istanbul. Sejak itu, perjanjian ini telah diperpanjang beberapa kali.