Bagikan:

BANJARMASIN - Polisi melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak di bagian kaki pelaku pembunuhan yang menggunakan cangkul di Komplek Taekwondo, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

"Pelaku berinisial MI (24) terpaksa diambil tindakan tegas lantaran berusaha melarikan diri dan melawan petugas ketika menunjukkan barang bukti," kata Kapolsek Banjarmasin Utara Kompol Agus Sugianto dilansir ANTARA, Jumat, 21 Juli.

MI diburu petugas hingga ke Kota Medan, Sumatera Utara di tempat persembunyiannya melarikan diri setelah membunuh korban AZ (48) secara sadis dengan sembilan mata luka di tubuh termasuk bagian muka menggunakan cangkul dan parang pada 3 Juli 2023.

Setelah hampir dua pekan pencarian, pelaku akhirnya berhasil ditangkap pada Jumat (14/7) oleh tim gabungan Polsek Banjarmasin Utara dibantu Resta, Resmob Polda Kalsel serta jajaran Polda Sumatera Utara.

Agus mengatakan terungkapnya identitas pelaku setelah pihaknya menangkap seorang penadah barang milik korban yang dijual tersangka berupa sepeda motor dan ponsel.

"Penadah berinisial SH juga sudah diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka," jelasnya.

Dari situ, polisi terus menelusuri jejak pelarian pelaku utama pembunuhan dengan terdeteksi kerap berpindah-pindah tempat bahkan luar pulau Kalimantan.

Sedangkan terkait motif pelaku melakukan pembunuhan dikarenakan adanya perasaan sakit hati terhadap korban.

"Jadi keduanya baru saling kenal, namun pada satu seketika pelaku tersinggung atas sikap atau ucapan korban sehingga tega melakukan pembunuhan yang terjadi di rumah korban," ungkap Kapolsek didampingi Kanit Reskrim Iptu Sudirno.