Bagikan:

JAKARTA - Maskapai penerbangan British Airways mulai mendistribusikan seragam barunya, yang dirancang oleh perancang busana Savile Row dan penjahit Ozwald Boateng kepada para karyawannya.

Ini kali pertama seragam BA mengalami perombakan besar dalam 20 tahun terakhir. Koleksinya mencakup setelan jas tiga potong untuk pria dan beberapa pilihan untuk wanita, termasuk pengenalan jumpsuit modern, yang pertama untuk maskapai ini. Ada juga pilihan tunik dan hijab.

Diluncurkan kali pertama pada awal tahun, seragam baru ini mulai didistribusikan pada musim semi, seperti dilansir dari The National News 13 Juli.

Teknisi dan kru darat maskapai akan menjadi yang pertama mengenakan seragam baru mulai Musim Semi 2023. Sementara semua awak kabin, pilot dan agen check-in British Airways akan mendapatkan tanggal pergantian dari seragam mereka saat ini ke seragam baru pada Musim Panas 2023, dikutip dari situs British Airways.

Menariknya, saat menerima seragam baru, seragam lama mereka akan disumbangkan untuk amal atau didaur ulang untuk membuat mainan, tempat tablet dan banyak lagi, dengan sejumlah barang yang akan dihadiahkan ke museum maskapai.

seragam british airways
Seragam dengan hijab bagi kru kabin British Airways. (Sumber: British Airways)

"Seragam kami adalah representasi ikonik dari merek kami, sesuatu yang akan membawa kami ke masa depan, mewakili yang terbaik dari Inggris modern dan membantu kami memberikan layanan asli Inggris yang luar biasa bagi pelanggan kami," terang Chairman dan CEO British Airways Sean Doyle.

"Sejak awal, ini adalah tentang karyawan kami. Kami ingin menciptakan koleksi seragam yang dapat dikenakan oleh para karyawan kami dan dengan bantuan lebih dari 1.500 kolega, kami yakin bahwa kami telah mewujudkannya," tandasnya.

Koleksi baru ini menampilkan setelan tiga potong yang disesuaikan untuk pria dengan celana panjang gaya reguler dan slim fit. Ada juga pilihan gaun, rok dan celana panjang untuk wanita, serta jumpsuit modern, yang merupakan yang pertama kali ada di maskapai ini. Tidak ketinggalan, pilihan tunik dan hijab juga telah diciptakan untuk maskapai global ini.

armada british airways
Ilustrasi armada British Airways di Bandara Heathrow, London. (Wikimedia Commons/John Taggart)

Boateng sangat berhati-hati dalam merancang koleksi yang benar-benar orisinil, dengan mengambil inspirasi dari maskapai dan orang-orang yang terlibat dalam seni terbang.

Pola gelombang udara yang ditampilkan di seluruh koleksi seragam termasuk jaket, t-shirt, kancing dan dasi terinspirasi oleh pergerakan udara di atas sayap pesawat. Kain jacquard di seluruh pakaian yang disesuaikan menampilkan variasi speedmarque ikonik maskapai ini.

Koleksi ini dikembangkan oleh Boateng sejak tahun 2018 dengan penuh ketelitian. Dia mengamati sejumlah peran di bandara untuk memahami bagaimana seragam harus tampil untuk setiap pekerjaan, memastikan tampilan Inggris modern yang penuh gaya dengan kain berkualitas tinggi dan tahan banting tapi mudah dirawat.

Untuk memastikan setiap pakaian sesuai dengan tujuannya, maskapai ini telah menguji coba seragam tersebut selama enam bulan terakhir dalam uji coba rahasia.

Seragam kabin dan kru penerbangan telah diuji coba dalam penerbangan kargo di seluruh Eropa. Sementara para teknisi secara diam-diam mengenakan seragam baru tersebut saat merawat pesawat, agar tidak terlihat di Bandara Manchester dan Cotswold.

Banyak dari pakaian luar ruangan juga telah diuji di bawah guyuran hujan lebat dan salju pada suhu -18 derajat Celcius untuk memastikan bahwa pakaian tersebut tahan air, tahan lama dan cocok untuk kondisi cuaca ekstrem, seperti yang terlihat baru-baru ini.

"Merancang seragam ini adalah pekerjaan yang sangat luas dan melelahkan dan lebih dari sekadar pakaian. Ini adalah tentang menciptakan perubahan yang energik secara internal. Salah satu tujuan utama saya adalah untuk menciptakan sesuatu yang berbicara kepada dan untuk rekan-rekan maskapai," jelas Ozwald Boateng OBE.

"Sesuatu yang menginspirasi dan memberdayakan mereka, mendorong mereka untuk menjalankan peran mereka dengan bangga dan yang paling penting, untuk memastikan bahwa mereka merasa dilihat dan didengar. Meskipun maskapai ini memiliki warisan yang kuat, namun sangat penting untuk mendukung dalam menciptakan narasi baru tentang perubahan dan transendensi, dengan tetap menjaga ketepatan waktu," tandasnya.