Bagikan:

JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani memastikan tak ada pembicaraan politik saat bertemu calon presiden (capres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan di Arab Saudi. Keduanya hanya bersilaturahmi karena tak sengaja bertemu saat beribadah haji.

Hal itu disampaikan Puan saat disinggung soal pertemuannya dengan Anies Baswedan di Guest House di Mina, Arab Saudi. Mereka bertemu setelah selesai melempar jumrah.

"Alhamdullilah, waktu itu kita sedang sama-sama beribadah jadi nggak bicarakan masalah politik," kata Puan kepada wartawan di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 11 Juli.

"Tapi kami sama-sama menyepakati bahwa silaturahmi tetap harus dilakukan walaupun kita sama-sama ketahui PDIP sudah punga calon presiden dan Mas Anies merupakan calon presiden dari Partai NasDem," sambungnya.

Silaturahmi ini penting karena membangun bangsa tak bisa dilakukan sendirian. Harus ada komunikasi dengan banyak pihak, kata Puan.

"Kami bersepakat bahwa silaturahmi tetap harus dilakukan bukan hanya saat beribadah namun setiap waktu silaturahmi itu tetap harus dilakukan karena membangun bangsa dan negara harus dilakukan bersama-sama," tegas Ketua DPR RI itu.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah yang mendampingi keluarga Puan mengatakan pertemuan Puan dan Anies tidak terjadwal. Mereka bertemu ketika sedang beristirahat di Guest House.

"Kami sedang beristirahat sejenak usai dari Mina untuk melempar jumrah kedua. Tanpa direncanakan kami bertemu dengan Mas Anies Baswedan. Saat keduanya beristirahat usai kegiatan panjang itulah bertemu," ungkap Said dalam keterangan tertulis, Jumat, 30 Juni.

Said menyebut pertemuan Puan dan Anies berjalan dengan santai. Keduanya bahkan sempat berfoto bersama didampingi pasangan masing-masing.

Dia juga menyebut Puan dan Anies saling mendoakan agar dapat menjalankan sisa rangkaian ibadah haji dengan lancar.

"Saling bercakap-cakap santai, bicara yang ringan-ringan saja, saling mendoakan, apalagi sedang berada di Baitullah sebagai tempat yang bermustajab untuk berdoa," pungkas Said.