Bagikan:

SUMSEL - Tanah retak melanda kawasan Dusun Talang Darat, Kecamatan Dempo Utara, Sumatera Selatan (Sumsel). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pagaralam memastikan keretakan tanah itu tidak berbahaya.

“Sementara ini keretakan itu tidak berpotensi bahaya karena ini bukan dampak gempa atau pergeseran bumi yang serius, sebagaimana informasi yang beredar di publik,” ujar Kepala BPBD Pagaralam Jon Hasman di Pagaralam, Sumsel, Selasa 27 Juni, disitat Antara.

Menurutnya, peristiwa tanah retak tersebut terjadi setelah hujan intensitas tinggi mengguyur wilayah itu pada Sabtu 24 Juni pukul 16.00 WIB.

Berdasarkan laporan personel BPBD Kota Pagaralam, keretakan tanah itu berdiameter 5-10 centimeter. Akibat kondisi itu kerusakan ringan terjadi pada permukaan aspal jalan utama desa, dan lima unit rumah warga.

BPBD Pagaralam memastikan peristiwa itu tidak menimbulkan adanya korban jiwa ataupun luka-luka.

Meski mengaku tidak berbahaya, Jon mengaku BPBD Kota Pagaralam akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR setempat untuk memeriksa keretakan itu secara menyeluruh.

Pemeriksaan dampak keretakan tanah itu diagendakan akan berlangsung besok Rabu 28 Juni.

Jon mengatakan, BPBD Pagaralam juga menyiagakan personel di lokasi tanah retak sebagai upaya mempercepat tindakan kedaruratan bila terjadi bencana susulan seiring intensitas hujan deras selama beberapa hari terakhir ini.