JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada awal pekan ini, Senin 17 Februari. IHSG turun 3 poin atau 0,05 persen ke 5.863,91.
Pada pembukaan perdagangan, terdapat 18 saham menguat, 8 saham melemah, dan 19 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp22,2 miliar dari 4,8 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Meski demikian, Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gustama mengatakan, IHSG akan berbalik arah setelah pada perdagangan akhir pekan lalu ditutup terkoreksi tipis 0,09 persen ke level 5.866.
"Ada potensi rebound pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," kata dia dalam risetnya.
Berdasarkan analisis teknikal, indeks diperkirakan berada di area resistance pada rentang level 5.939 hingga 5.988. Sementara, area support berada di rentang 5.839 hingga 5.767.
Dia pun merekomendasikan sejumlah saham emiten berkapitalisasi besar di indeks LQ45 untuk menjadi pertimbangan investor, seperti PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), PT PP (Persero) Tbk (PTPP), PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT United Tractors Tbk (UNTR), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).
Pagi ini, saham-saham yang masuk top gainers yaitu PT Dewata Freightinternational Tbk (DEAL) naik Rp5 atau 5,25 persen ke Rp100, saham PT Mulia Industrindo Tbk (MLIA) naik Rp10 atau 1,74 persen ke Rp585 dan saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) naik Rp15 atau 1,68 persen ke Rp920.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) turun Rp14 atau 7,02 persen ke Rp159, saham PT Sentral Mitra Informatika Tbk (LUCK) turun Rp40 atau 7,02 persen ke Rp530 dan saham PT Indosat Tbk (ISAT) turun Rp60 atau 2,8 persen ke Rp2.040.