Yudo Andreawan 'Si Tukang Ngamuk' Didiagnosa Alami Bipolar
Yudo Andreawan (baju oranye) digelandang petugas Polda Metro Jaya. (Rizky A-VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Yudo Andreawan, pria yang viral karena mengamuk di beberapa tempat umum telah rampung menjalani pemeriksaan kejiwaan. Hasilnya, Yudo dinyatakan mengalami bipolar.

"Hasil rekomendasi dokter RS Polri dengan diagnosa bahwa saudara Yudo Andreawan menderita gangguan Bipolar," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Kamis, 4 Mei.

Bipolar merupakan gangguan yang berhubungan dengan perubahan suasana hati mulai dari posisi terendah depresif atau tertekan ke tertinggi atau manik.

Dengan hasil observasi itu, maka, Yudo tak dilakukan penahanan di rumah tahanan (rutan). Tetapi, ia dikirim ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grogol guna perawatan lebih lanjut pada 3 Mei, kemarin.

"Langsung dilakukan perawatan dan langsung diterima di sana di bagian pihak rumah sakit. Pihak rumah sakit tentunya terus akan berkoordinasi dengan penyidik terkait penanganan pelaku tersebut," kata Trunoyudo.

Sebagai pengingat, Yudo Andreawan merupakan pria yang viral di media sosial. Ia menarik perhatian karena kerap mengamuk di beberapa tempat umum.

Pria bertunuh gempal itu tercatat sempat marah tanpa sebab di Stasiun Manggarai dan Sudirman.

Adapun, Yudo Andreawan ditetapkan sebagai tersangka di kasus penganiayaan. Ia menganiaya rekannya berinisial R. Alasannya sepele, ia tak terima temannya itu keluar dari grup WhatsApp yang dibuatnya.

Sehingga, Yudo Andreawan dipersangkakan dengan Pasal 335 KUHP Tentang perbuatan tidak menyenangkan dan 351 KUHP Tentang penganiayaan