Isyaratkan Dukung Prabowo, Demokrat Minta Partai Ummat Tak Ragukan Pencapresan Anies
Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY bersama Anies Baswedan (Instagram @agusyudhoyono)

Bagikan:

JAKARTA - Partai Demokrat merespons pernyataan Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais, yang akan mendukung Ketum Gerindra Prabowo Subianto jika bacapres yang diusung Koalisi Perubahan, Anies Baswedan gagal maju sebagai Capres 2024.  

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani, meminta Partai Ummat tak meragukan pencapresan Anies. Sebab menurutnya, dukungan kepada Anies sudah memenuhi syarat untuk ikut berkompetisi di Pilpres 2024.

"Di tengah ikhtiar Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang terus berkemajuan setelah ditandatanganinya Piagam Kerjasama Tiga Partai yang bersepakat dan memutuskan mengusung pencapresan Mas Anies, sekaligus menegaskan telah memenuhi bahkan melewati ambang batas pencapresan, pernyataan Partai Ummat ini terasa kurang pas," ujar Kamhar kepada wartawan, Senin, 17 April.

Kamhar juga meyakini, pernyataan Amien Rais tidak akan mempengaruhi soliditas, semangat dan moral partai-partai yang tergabung di KPP untuk terus mengikhtiarkan kemenangan Anies guna mewujudkan perubahan dan perbaikan.

"Tak ada tempat untuk keragu-raguan," tegas Kamhar.

Kamhar menyatakan, Anies Baswedan bersama KPP akan terus berlayar hingga Pilpres 2024. Dia pun mengajak semua pihak melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan demokrasi.

"Kami optimis KPP dan Mas Anies akan berlayar. Karenanya kita mengajak seluruh elemen bangsa melakukan kontrol demokrasi, jangan sampai ada politisasi hukum. Jangan sampai hukum dijadikan alat penguasa untuk menjegal lawan memuluskan kawan," kata Kamhar.

Sebelumnya, Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais menyatakan akan mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024 jika Anies batal menjadi capres.

Apabila yang resmi menjadi capres nanti adalah Prabowo dan Ganjar Pranowo, Amien mengaku tidak sulit untuk menentukan pilihan. Dia akan memilih Prabowo.

"Kalau berandai andai very easy to answer, Pak Prabowo is always choice. Iya yang jelas bukan Pak Ganjar. Pak Ganjar adalah continuity this regime," kata Amien dalam podcast di Youtube Akbar Faizal Uncensored, baru-baru ini.