JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengunjungi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu, 8 April, sore.
Sebelum PAN, Prabowo juga telah disambangi Ketua Umum Perindo Hary Tanoe dan Ketua Umum PPP Yusril Ihza Mahendra.
Adapun agenda pertemuan Zulkifli Hasan dan Prabowo adalah untuk membicarakan tindak lanjut pembentukan koalisi besar yang digagas lima ketum parpol di markas PAN akhir pekan lalu.
Terkait kunjungan tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani, mengklaim Prabowo Subianto merupakan figur yang dipandang bisa menjadi penengah bagi semua pihak. Termasuk dalam rangka menghadapi Pemilu 2024, khususnya pilpres.
“Dari berbagai macam pertemuan, kebutuhan untuk mencari sosok pemimpin yang bisa memberi jalan tengah bagi suasana kebangsaan kita, semakin mendesak. Dari berbagai macam kepentingan, (pemimpin, red) itu sepertinya Pak Prabowo Subianto,” ujar Muzani di Kertanegara, Sabtu, 8 April.
Meski begitu, Muzani menegaskan, proses penjajakan mengenai pembentukan koalisi besar yang disebut Koalisi Kebangsaan itu masih berlangsung. Dikatakan Muzani, masing-masing partai politik (parpol) masih harus menyamakan pandangan-pandangan ke depan, utamanya soal capres dan cawapres.
“Tapi pembicaraan ini terus terang belum final, masih perlu waktu untuk berkomunikasi, perlu waktu untuk menyamakan persepsi-persepsi,” jelasnya.
BACA JUGA:
Setelah pertemuan-pertemuan ini, tambah Muzani, Gerindra juga akan bertemu dengan PKB sebagai rekannya di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) guna membahas tahapan selanjutnya. Pertemuan Gerindra dan PKB, sementara ini dijadwalkan berlangsung pada Senin pekan depan.
“Nanti akan ada pembicaraan-pembicaraan pada fase-fase dan tahap-tahap berikutnya dan hari Senin akan bertemu dengan PKB,” katanya.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #gempa bumi #mahkamah konstitusi #palestina #timnas indonesiaPopuler
