Imuwan Inggris Ini Dibuatkan Boneka Barbie Mirip Dirinya untuk Mempromosikan Mata Pelajaran

JAKARTA - Ilmuwan Inggris, Dr. Maggie Aderin-Pocock, mendapat penghargaan berupa boneka Barbie yang menyerupai dirinya, untuk merayakan Hari Perempuan Internasional dan Pekan Sains Inggris.

Mattel, perusahaan mainan yang menciptakan boneka tersebut, telah mengakui Dr. Aderin-Pocock sebagai "Barbie Role Model" atas kontribusinya dalam membuat ruang angkasa dan sains dapat diakses oleh anak perempuan.

Boneka ini, dengan gaun berbintang dan dilengkapi dengan aksesori teleskop, memberikan penghormatan kepada karya Dr Aderin-Pocock dengan Teleskop Luar Angkasa James Webb, melansir The National News 7 Maret. Boneka ini tidak akan dijual untuk umum.

Dr. Aderin-Pocock, yang dikenal karena penampilannya di acara 'The Sky At Night' di BBC One mengatakan, ia berharap boneka ini akan mendorong anak-anak perempuan untuk mengejar karier di bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (stem), serta melihat bahwa pelajaran-pelajaran ini sama pentingnya bagi semua orang.

Sebagai wanita kulit hitam di bidang sains, Dr. Derin-Pocock mengatakan ingin mendobrak stereotip dan menginspirasi generasi ilmuwan berikutnya, terutama anak perempuan.

Mattel juga mendonasikan buku Dr Aderin-Pocock, 'Am I Made Of Stardust?' ke sekolah-sekolah di seluruh Inggris melalui mitra badan amal Inspiring Girls.

Dr. Aderin-Pocock mengungkapkan apresiasinya atas penghargaan ini, dengan mengatakan sebagai seorang anak, ia pernah bermain dengan Barbie yang tidak mirip dengannya. Ia berharap boneka Barbie-nya akan menginspirasi gadis-gadis muda, terutama yang berasal dari kelompok yang kurang terwakili, untuk mengejar impian mereka dan berjuang untuk sukses.

"Saya ingin menginspirasi generasi ilmuwan berikutnya, dan terutama anak perempuan, memberi tahu mereka bahwa stem adalah untuk mereka," sebutnya.

"Subjek ini terlalu penting untuk diserahkan kepada para pria, karena melalui sains, Anda benar-benar dapat mengubah dunia. Saya harap boneka saya akan mengingatkan para gadis bahwa, ketika Anda meraih bintang, segala sesuatu menjadi mungkin," tandasnya.

"Sebagai wanita kulit hitam, saya menemukan bahwa saya tidak selalu sesuai dengan persepsi sebagian orang tentang seorang ilmuwan. Kita sering kali memiliki gambaran stereotip tentang apa yang orang lakukan, dan saya ingin mematahkan stereotip tersebut kapan pun saya mendapatkan kesempatan," paparnya.

Mendorong anak perempuan untuk mempertimbangkan karier stem, rangkaian Barbie Career Mattel juga akan menyertakan boneka ahli biologi kelautan akhir tahun ini, bergabung dengan tokoh-tokoh STEM seperti dokter, dokter hewan, ilmuwan dan astronot.

Perusahaan tersebut mengatakan bahwa mereka menyadari bahwa secara global, bidang-bidang Stem kurang terwakili oleh perempuan, dan berharap bahwa produk-produknya akan mendorong anak-anak perempuan untuk mempertimbangkan karier tersebut.

Direktur pemasaran Mattel Inggris Kelly Philp mengatakan: "Kami tahu bahwa, secara global, Stem adalah bidang yang secara luas diakui kurang mewakili perempuan, jadi, sebagai sebuah merek, Barbie berkomitmen untuk menunjukkan kepada anak perempuan lebih banyak karier Stem."

.@Mattel is honoring a British space scientist.

Former @BritSciAssoc president Dr. Maggie Aderin-Pocock is best known for her research of space with the James Webb telescope. Her Role Model Barbie wears a starry dress and comes with a telescope. #BarbieDay pic.twitter.com/4QrrZ6dqxE

— Pattrn (@pattrn) March 9, 2023